Skandal Bank Sultra
Dirut Bank Sultra Ungkap Dugaan Fraud Plt Kepala Cabang Bank Sultra Cabang Konawe Kepulauan
Plt Kepala Cabang Pembantu Bank Sultra Kabupaten Konawe Kepulauan, IJP, diduga korupsi dana kas operasional.
Penulis: Risno Mawandili | Editor: Laode Ari
Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreserse) Kepolisian Daerah (Polda) Sultra tengah menyelidiki dugaan kasus korupsi di Bank Sultra Cabang Pembantu Konawe Kepulauan tersebut.
Hal ini dibenarkan, Kasubbid Penmas Humas Polda Sultra, Kompol Dolfi Kumaseh, dihubungi via telepon, Senin (12/4/2021).
"Iya, jadi saat ini sedang dilakukan penyelidikan duaagan korupsi di Bank Sultra Cabang Pembantu Konawe Kepulauan," ujar Dolfi.
Baca juga: Gubernur Ali Mazi Minta Diajari KPK, BPKP, Polda, Kejati Biar Tidak Korupsi
Baca juga: Kejari Konawe Klaim Tak Beri Perlakuan Khusus Tersangka Korupsi Dana Desa Kadis PMD Konawe Kepulauan
Penyelidikan dimulai sejak Maret 2021 lalu.
Penydik mengendus dugaan penyelewengan dana kas operasional sekitar Rp9 Miliar lebih.
Dugaan kasus ini, dilaporkan Bank Sultra pusat di Kota Kendari.
Hasil pemeriksaan sementara, dana kas operasional bank, diduga dikorupsi sejak 2018 hingga 2020.
Saat ini, polisi sedang menyelidiki oknum diduga yang mengetahui sistem pengelolaan kas Bank Sultra Cabang Pembantu Konawe Kepulauan.
Dari hasil pemeriksaan, salah seorang yang diklarifikasi penyidik, diduga ikut terlibat menyelewengkan dana kas.
Namun, kata Dolfi, penyidikan belum disimpulkan.
"Saat ini penyidik sedang bekerja, soal kronologi dan bagaimana prosesnya, penyidik masih menuntaskan pemeriksaan, mengumpulkan alat bukti" ujar Dolfi.
Untuk diketahui, jika terbukti ada penyelewengan dana kas operasional Bank Sulawesi Tenggara Cabang Pembantu Konawe Kepulauan, maka menjadi kasus fraud terbesar di Sultra. (*)
(Risno Mawandili/TribunnewsSultra.com)