Kasus Viral Siswi SMP Ngaku Dibully hingga Dikeluarkan Sekolah, Bantahan Wakasek: Tak Ada Pembullyan
Berikut ini kasus viral seorang siswi SMP di Bandar Lampung mengaku dibully hingga dikeluarkan sekolah.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
"Saya sering di-bully sama teman saya, mereka menghina orangtua saya pemulung, tukang rongsokan hingga akhirnya saya dikeluarin dari sekolah saat saya duduk dibangku kelas VIII," ungkap Gina dilansir dari Tribun Lampung.
Sang ibu, Misna Megawati pun tak kuasa pula menahan tangisnya.
Misna pun menceritakan respon kepala sekolah saat tahu Gina dibully.
Tak membela, katanya kepala sekolah malah memilih mengeluarkan Gina dari sekolah karena mementingkan murid lainnya.
"Katanya dia (Gina) merasa dibully. Tiba-tiba dipulangin aja sama guru di sekolah," kata Misna.
"Ngomong katanya Gina dibully di sekolahan. Terus kata kepala sekolahnya, daripada milih murid satu, yang lainnya bubar, ya udah Gina dikeluarin," sambungnya.
Kini Gina tak lagi bersekolah dan tampak murung dalam kesehariannya.
Diakui Misna, ia terpaksa menjadi tukang rongsok demi menafkahi enam anaknya.
"Suaminya udah enggak ada, di Medan udah. Anak semua ada enam. Yang satu udah kerja, yang lain enggak kerja," akui Misna.
"Aku masyarakat pak, makan aja susah, kadang dua hari tiga hari enggak makan. Dapat sebulan buat sewa rumah. Dapat cuma Rp600 ribu, sisanya buat beli beras 5 kilo sisanya habis, bayar sewa rumah Rp300 ribu, utang di warung enggak ada," sambungnya.
Kata Pihak Sekolah soal Pembullyan dan Isu Dikeluarkan
Atas isu perundungan yang dialami Gina akhirnya ditanggapi pihak sekolah.
Wakil Kepala SMPN 13 Bandar Lampung, Abdul Rohman membantah Gina dikeluarkan dari sekolah.
Kata Abdul, pihak sekolah justru masih memantau Gina yang memilih tak lagi bersekolah.
Diungkap Abdul, Gina lah yang minder dan memutuskan untuk putus sekolah setelah tantenya meninggal dunia.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/Tangkapan-layar-sosok-Gina-kiri-siswi-SMP-di-Bandar-Lampung-ngaku-di-bully.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.