Berita Kendari

Pra-rekonstruksi Pembacokan Pengunjung THM di Kendari Ungkap Keterlibatan 7 Pelaku dalam 35 Adegan

Polsek Baruga bersama Satuan Reserse Kriminal Polresta Kendari menggelar pra-rekonstruksi penebasan pengunjung salah satu Tempat Hiburan Malam (THM).

TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid
PRA-REKONSTRUKSI PEMBACOKAN - Kepolisian Sektor (Polsek) Baruga bersama Satuan Reserse Kriminal Polresta Kendari menggelar 35 adegan dalam pra-rekonstruksi penebasan pengunjung salah satu Tempat Hiburan Malam (THM), Kamis (30/10/2025). (TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid) 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepolisian Sektor (Polsek) Baruga bersama Satuan Reserse Kriminal Polresta Kendari menggelar pra-rekonstruksi penebasan pengunjung salah satu Tempat Hiburan Malam (THM).

Insiden pembacokan ini dialami pria inisial SA (46), pada Jumat (24/10/2025) sekitar pukul 03.00 Wita.

Lokasi kejadian ini terletak di Jalan La Ode Hadi, Kelurahan Lepo-lepo, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dalam pra-rekonstruksi tersebut menghadirkan dua pelaku, yakni DP (34) dan AA (42).

Pantauan TribunnewsSultra.com, dalam pra-rekonstruksi terungkap bahwa pelaku penebasan bukan dari kedua pelaku yang lebih dulu diamankan.

Baca juga: 2 Pelaku Penyerangan Pengunjung THM di Kendari Sulawesi Tenggara Dibekuk Polisi, Sita Senjata Tajam

Pelaku penebasan berasal dari luar pagar THM, lalu masuk ke area parkir dan menebas kepala dan tangan korban.

Kepala Kepolisian Sektor atau Kapolsek Baruga, AKP Marjuni mengatakan pihaknya melakukan rekonstruksi dengan menampilkan 35 adegan.

“Dalam pra-rekonstruksi menggambarkan situasi saat penganiayaan berat tersebut berlangsung," ujarnya, Kamis (30/10/2025).

"Di mana saat digelar terdapat tujuh pelaku yang terlibat dalam insiden penganiayaan berat tersebut,” lanjutnya.

AKP Marjuni menambahkan pihaknya telah mengantongi identitas para pelaku pembacokan.

Baca juga: Fakta Baru Pengeroyokan di THM Kendari Sulawesi Tenggara: Pelaku dan Korban Ternyata Keluarga

Untuk itu, Kapolsek Baruga mengimbau kepada para pelaku agar segera menyerahkan diri.

“Total untuk saat ini tujuh pelaku, dua sudah kami amankan, sedangkan motif dari peristiwa tersebut dipicu oleh dendam,” tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved