Sapi Milik Peternak Morome Konda Konsel Disiapkan Jadi Kurban Presiden Jokowi di Sulawesi Tenggara

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra) telah menyiapkan sapi kurban Presiden RI Joko Widodo untuk Hari Raya Idul Adha 2023.

Jenis sapi yang disiapkan Dinas Tanaman Pangan dan Peternakan (Distanak) Sultra yakni Limosin usia empat tahun dari peternak di Desa Morome, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).

Kepala Bidang (Kabid) Peternakan dan Kesehatan Hewan Distanak Sultra, La Ode Muhammad Jabal mengatakan pihaknya sudah menyiapkan sapi tersebut.

Hanya saja, saat ini Distanak Sultra masih menunggu spesifikasi sapi kurban Presiden Jokowi dari Kementerian Pertanian RI (Kementan).

"Belum ada spek yang diberikan dari Kementerian tapi yang jelas kami sudah siapkan dari Kabupaten Konawe Selatan sejak beberapa bulan kemarin," ujarnya, Selasa (16/5/2023).

Baca juga: Stok Hewan Ternak Jelang Idul Adha 2023 di Sulawesi Tenggara Dijamin Aman, Dipastikan Bebas PMK

"Sapi Limosin dengan usia empat tahun itu akan cukup satu ton lebih," ujar La Ode Muhammad Jabal menambahkan.

Kata dia, pihak Kementerian Pertanian dan Sekretariat Presiden Republik Indonesia akan menentukan besaran dan harga sapi Presiden RI yang akan dikurbankan.

Termasuk penentuan titik lokasi untuk pemotongan sapi kurban Presiden Jokowi di Sulawesi Tenggara nantinya.

Biasanya informasi terkait spesifikasi tersebut akan disampaikan tiga pekan menjelang Hari Raya Idul Adha 2023.

"Kemungkinan beberapa hari ke depan kita susah dapat info dari Kementerian Pertanian di Biro Kesra, tapi sapinya sudah kita siapkan tinggal nanti eksekusi administrasinya," jelasnya.

Baca juga: Industri Pakan Ternak Bakal Dibangun di Sulawesi Tenggara, Pilihan Lokasi Konawe, Konsel, Bombana

Di tahun-tahun sebelumnya, pihaknya selalu menyiapkan sapi kurban Presiden RI dari daerah yang berbeda-beda.

Seperti tahun 2022 lalu, sapi kurban Presiden RI berasal dari Unaaha, Kabupaten Konawe dan disembelih di Pasarwajo, Kabupaten Buton.

Untuk itu, jika telah disampaikan spesifikasi sapi kurban Presiden RI, maka Distanak Sultra akan kembali memilih lokasi sapi dan lokasi pemotongannya yang tidak begitu jauh.

"Kita lihat lagi jaraknya, kalau tahun lalu dari Konawe ke Pasarwajo cukup jauh. Nanti dilihat lagi tergantung dari jarak lokasi pemotongan," ujarnya.

"Karena semua kabupaten punya pos, di titik-titik tertentu memiliki sapi besar, nanti tinggal dilihat," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)