Ramadan 2022

Ingin Perjalanan Pulang Kampung Selamat dan Lancar? Simak 8 Tips Mudik Lebaran Penuh Berkah

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi mudik lebaran

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Menjelang berakhirnya bulan puasa Ramadan 1443 Hijriah, mulai nampak fenomena mudik yang sudah menjadi budaya umat Islam dalam menyambut lebaran Hari Raya Idul Fitri.

Terlebih lebaran tahun 2022 ini, pemerintah sudah lebih melonggarkan peraturan pandemi terkait mudik lebaran karena menurunnya kasus positif Covid-19 di Indonesia.

Sebagaimana diketahui, mudik lebaran adalah momen di mana masyarakat pulang ke kampung halaman untuk berkumpul dan bersilaturahmi dengan keluarga besar.

Serta merayakan hari libur Idul Fitri setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadan.

Bagi Anda yang juga akan pulang kampung atau mudik lebaran, baiknya menyimak tips-tips di bawah ini.

Baca juga: Jelang Lebaran Idul Fitri 2022, Kota Kendari Terkonfirmasi Nol Kasus Positif Covid-19

8 Tips Mudik Lebaran Penuh Berkah

Dikutip TribunnewsSultra.com dari buku Panduan Ramadan Bekal Meraih Ramadan Penuh Berkah terbitan Tim Pustaka Muslim, berikut tips-tips mudik lebaran penuh berkah:

1. Persiapan

Selain mengepak pakaian dan oleh-oleh, Anda perlu menyelesaikan berbagai persengketaan seperti membayar utang sesuai kemampuan sebelum berangkat mudik.

Kemudian menunjuk orang yang bisa menjadi wakil jika ada utang yang belum bisa dilunasi, mengembalikan barang-barang titipan, dan mencatat wasiat.

Baca juga: Doa Malam Lailatul Qadar dan Amalan-amalan yang Dapat Dikerjakan di 10 Hari Terakhir Ramadan

Serta memberikan nafkah yang wajib bagi anggota keluarga yang ditinggalkan.

2. Waktu Terbaik Melakukan Safar

Hendaklah melakukan perjalan (safar) pada waktu terbaik yakni di hari Kamis sebagaimana kebiasaan Nabi Muhammad SAW.

Dari Ka’ab bin Malik, beliau berkata:

“Nabi Muhammad SAW keluar menuju perang Tabuk pada hari Kamis. Dan telah menjadi kebiasaan beliau untuk bepergian pada hari Kamis.”

Baca juga: Panduan Pembayaran Fidyah, Aturan dan Golongan Orang yang Tak Berpuasa hingga Wajib Bayar Fidyah

Dianjurkan juga untuk memulai bepergian pada pagi hari, sebab waktu pagi adalah waktu yang penuh berkah.

Sebagaimana doa Nabi Muhammad SAW pada waktu pagi:

“Ya Allah, berkahilah umatku di waktu paginya.

Baca juga: Resep Enak Santap Sahur: Cah Cuciwis Bawang Bakso, Ayam Tumis Tomat Hijau, dan Buncis Jamur Cabai

3. Salat 2 Rakaat

Dalam hadits dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda:

“Jika engkau keluar dari rumahmu, maka lakukanlah salat dua rakaat yang dengan ini akan menghalangimu dari kejelekan yang berada di luar rumah. Jika engkau memasuki rumahmu, maka lakukanlah salat dua rakaat yang akan menghalangimu dari kejelekan yang masuk ke dalam rumah.”

4. Berpamitan

Baiknya berpamitan dengan keluarga dan orang-orang yang ditinggalkan.

Baca juga: Hukum Beri Zakat Fitrah ke Ayah Ibu Kandung, Ada Golongan Keluarga yang Tidak Boleh Diberi Zakat

5. Berdoa saat Keluar Rumah

Ketika keluar rumah dianjurkan untuk membaca doa:

بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ

Bismillahi tawakkaltu ‘alallah laa hawla wa laa quwwata illa billah

(Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada-Nya, tidak ada daya dan kekuatan kecuali dengan-Nya).

Baca juga: Arus Mudik di Pelabuhan Nusantara Masih Normal, KSOP Kendari Prediksi Lonjakan Penumpang H-3 Lebaran

Atau bisa juga dengan membaca doa ini:

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَأَنْ أَضِلَّ أَوْ أُضَلَّأَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزَلَّأَوْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَأَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُجْهَلَ عَلَيَّ

Allahumma inni a’udzu bika an adhilla aw udholla, aw azilla aw uzalla, aw azhlima aw uzhlama, aw ajhala aw yujhala ‘alayya

(Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kesesatan diriku atau disesatkan orang lain, dari ketergelinciran diriku atau digelincirkan orang lain, dari menzalimi diriku atau dizalimi orang lain, dari kebodohan diriku atau dijahilin orang lain).

Baca juga: Muntah Saat Perjalanan Mudik Tidak Membatalkan Puasa? Ini Penjelasan MUI Sultra

6. Membaca Doa saat Naik Kendaraan

Saat menaikkan kaki di atas kendaraan hendaklah seorang musafir membaca “Bismillah, bismillah, bismillah” dan mengucapkan “Alhamdulillah” ketika sudah berada di dalam kendaraan.

Dilanjutkan membaca:

Subhanalladzi sakh-khoro lanaa hadza wa maa kunna lahu muqriniin. Wa inna ilaa robbina lamun-qolibuun”.

(Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami padahal kami sebelumnya tidak
mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami).

Baca juga: Kalla Toyota Siapkan Service Point Siaga di Jalur Mudik Makassar-Parepare Sulawesi Selatan

Lalu mengucapkan “Alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah” dan “Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar.

Kemudian membaca:

Subhaanaka inni qod zholamtu nafsii, faghfirlii fa-innahu laa yaghfirudz dzunuuba illa anta”.

(Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku telah menzalimi diriku sendiri, maka ampunilah aku karena tidak ada yang mengampuni dosa-dosa selain Engkau).

Baca juga: Penjelasan MUI Sultra Terkait Hukum Membatalkan Puasa saat Perjalanan Mudik

7. Perbanyak Berdzikir dan Berdoa

Hendaklah memperbanyak doa saat dalam perjalanan, karena doa seorang musafir atau orang yang melakukan safar itu adalah salah satu doa yang mustajab (terkabulkan).

Dari Abu Hurairah, Nabi Muhammad SAW bersabda:

“Tiga doa yang tidak diragukan lagi terkabulnya yaitu doa seorang musafir, doa orang yang terzalimi, dan doa jelek orang tua kepada anaknya.”

Baca juga: MUI Sultra Berbagi Tips ke Masyarakat Agar Mudik Berjalan Lancar Meski Puasa

8. Safar saat Bertemu Sahur atau Menjelang Subuh

Saat Nabi Muhammad SAW bersafar dan bertemu dengan waktu sahur, mengucapkan:

Samma’a saami’un bi hamdillahi wa husni balaa-ihi ‘alainaa. Robbanaa shohibnaa wa afdhil ‘alainaa ‘aa-idzan billahi minan naar".

(Semoga ada yang memperdengarkan pujian kami kepada Allah atas nikmat dan cobaan-Nya yang baik bagi kami. Wahai Rabb kami, peliharalah kami dan berilah karunia kepada kami dengan berlindung kepada Allah dari api neraka).

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)