OPINI

OPINI: Kiat Maju atau Bertahan Bagi Perusahaan Agribisnis Nasional Hadapi Perusahaan Multinasional

Perkembangan globalisasi membawa dampak yang signifikan terhadap berbagai sektor ekonomi, termasuk agribisnis.

Istimewa
Mahasiswa S3 Ilmu Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Ikhwal. 

Oleh: Ikhwal

Mahasiswa S3 Ilmu Pertanian Universitas Halu Oleo (UHO) Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra)

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Perkembangan globalisasi membawa dampak yang signifikan terhadap berbagai sektor ekonomi, termasuk agribisnis.

Perusahaan multinasional (MNC) dengan sumber daya besar, teknologi canggih, dan jaringan global sering kali mendominasi pasar.

Namun, perusahaan agribisnis nasional memiliki peluang untuk bertahan dan maju dengan memanfaatkan keunggulan lokal serta menerapkan strategi inovatif.

Artikel ini akan membahas kiat-kiat utama yang dapat diambil oleh perusahaan agribisnis nasional untuk menghadapi persaingan dengan perusahaan multinasional.

1. Fokus pada Keunggulan Lokal

Perusahaan agribisnis nasional memiliki pemahaman mendalam tentang kondisi lokal, seperti iklim, tanah, budaya, dan kebiasaan konsumsi.

Memanfaatkan keunggulan lokal ini dapat menjadi senjata ampuh dalam persaingan.

Baca juga: OPINI: Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia: Tinjauan Dalam Perspektif Kerjasama Internasional

Mengembangkan produk yang memiliki ciri khas dan sulit ditiru, seperti komoditas endemik atau produk dengan nilai budaya tinggi.

Optimalisasi sumber daya alam dan manusia setempat dapat menekan biaya produksi serta menciptakan daya saing unik.

2. Inovasi dalam Produk dan Teknologi

Perusahaan nasional perlu terus berinovasi untuk meningkatkan efisiensi dan daya tarik produk.

Menyediakan produk turunan dari komoditas utama dengan nilai tambah yang lebih tinggi, seperti olahan pangan atau bahan baku industri. 

Pemanfaatan teknologi seperti pertanian presisi, otomatisasi, dan digitalisasi proses bisnis untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved