Nasib Bharada E Satu Tahun Kemudian, Tetap Jadi Polisi Bertugas di Yanma Polri Dapat Gaji Rendah
Beginilah nasib Bharada E usai sidang etik dirinya digelar. Ia tetap menjadi polisi namun ditugaskan di satuan Pelayanan Mabes (Yanma) Polri.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Lantas seperti apa sanksi demosi yang didapatkan Richard Eliezer?
Dilansir dari Tribunnews.com dan in.gov, secara umum, demosi adalah perpindahan seorang pegawai dari satu golongan ke golongan lain yang mempunyai gaji maksimum yang lebih rendah.
Tujuan kebijakan demosi ialah menetapkan metode yang konsisten untuk menentukan gaji bagi karyawan yang diturunkan pangkatnya.
Pendapatan Bharada E tentunya akan berbeda dari saat dirinya di Brimob.
Penurunan pangkat harus menghasilkan gaji yang berada dalam kisaran gaji dari klasifikasi baru.
Sementara terkait hal ini, istilah demosi juga digunakan dalam institusi Polri.
Baca juga: Kabar Gembira Untuk Bharada E Masih Punya Peluang Jadi Anggota Brimob Lagi, Begini Kata Kapolri RI
Pengaturan tentang demosi pun tercantum dalam Pasal 1 angka 24 Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Perka Polri) Nomor 19 Tahun 2012 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Komisi Kode Etik Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Menurut Pasal 1 angka 24 Perka Polri Nomor 19 Tahun 2012, demosi adalah mutasi yang bersifat hukuman berupa pelepasan jabatan dan penurunan eselon serta pemindahtugasan ke jabatan, fungsi, atau wilayah yang berbeda.
Nasib Bharada E di Polri
Dilansir TribunGorontalo.com dari Tribunnews.com, Mantan Kabareskrim Polri, Komjen (purn) Ito Sumardi mengatakan bahwa Polri diyakini akan segera menggelar sidang kode etik terhadap Bharada E.
"Tentu setelah ini harus segera diikuti Sidang Komisi Kode Etik," ujar Ito dalam tayangan Kompas TV, Kamis (16/2/2023).
Ito menjelaskan bahwa dalam sidang etik ini, Bharada E dipastikan akan dijatuhi sanksi.
Sanksi yang paling mungkin menurutnya bagi Bharada E ialah demosi.
"Pasti ada sanksi, tidak mungkin membebaskan. Apalagi kan sudah ada perbuatan melawan hukum," kata Ito.
"Keputusan yang paling sangat memungkinkan adalah demosi," sebutnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.