Berita Sulawesi Tenggara
PDIP Sultra Pilih-pilih Bacaleg Untuk Pemilu 2024, Harus Sosok yang Populer di Dapilnya
PDIP Sulawesi Tenggara (Sultra) pilih-pilih bacaleg di Pemilu 2024, harus sosok yang populer di dapil masing-masing.
Penulis: Laode Ari | Editor: Risno Mawandili
TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP) Sulawesi Tenggara ( Sultra) pilih-pilih bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk melakoni Pemilihan Umum ( Pemilu) tahun 2024, harus sosok yang populer di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
PDIP Sultra segera melakukan penjaringan bacaleg untuk melakoni Pemilu tahun 2024.
Penjaring bacaleg tersebut dilakukan menjelang tahapan verifikasi partai politik ( parpol) peserta Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2022 olah Konisi Pemilihan Umum (KPU) Sultra.
Sekretaris Umum PDIP Sultra, Hasrat Haji Nabi, mengatakan, pihaknya akan melakukan penjaringan bacaleg setelah tahapan pendaftaran parpol sesuai amanat PKPU nomor 4 tahun 2022.
"Kalau waktu pastinya dibuka penjaringan bacaleg setelah rapat pleno di masing-masing DPC," ujarnya melalui sambungan telepon, Selasa (26/7/2022).
Anggota DPRD Sultra ini menambahkan, PDIP akan membuka pendaftaran secara terbuka untuk menjaring bakal calon anggota legislatif (bacaleg).
Baca juga: Penumpang KMP Masagena Bakal Dievakuasi Setelah 10 Jam Terombang-ambing di Perairan Lambasina Kolaka
PDI juga akan menyeleksi bacaleg berdasarkan dua syarat, yakni formil dan elektoral.
Hasrat menjelaskan, syarat forrmil berupa berkas bakal calon yang akan diverifikasi berdarkan aturan perundang-undangan dan aturan partai.
Sementara itu, syarat elektoral mengenai tingkat popularitas bakal calon di lingkungan masyarakat dan daerah pemilihan (dapil).
"Jadi syatar elektoral ini, setiap bakal calon yang mau nyaleg di PDIP wajib mengenal dan dikenal di daerah pemilihanya, " ujar Hasrat.
Baca juga: Partai Demokrat Kendari Mau Menang di Semua Dapil, Pesiapkan Kader Terbaik saat Pemilu 2024
Baca juga: PKS Sultra Optimis Lolos Verifikasi Partai Politik Peserta Pemilu 2024 di Sulawesi Tenggara
Kapabilitas dan kualitas bacaleg juga menjadi perhatian penting PDIP dalam menyeleksi.
PDIP juga masih menerapkan tradisi tes psikologi untuk bakal caleg.
"Kami tidak mau menerima caleg yang kalau sudah duduk di dewan, tidak bisa memperjuangkan hak rakyatnya," katanya.
"Jadi tahapan penjaringan, kami akan memilih caleg yang betul-betul memiliki kapasitas dalam memperjuangkan hak rakyat," imbuhnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)