Indonesia Gelap Trending X Capai 14 Juta Cuitan 24 Jam, Perkara Aksi Demo Mahasiswa Gegara Efisiensi

Indonesia Gelap adalah tagar yang saat ini tengah trending di platform X (Twitter). Cuitan tersebut bahkan mencapai 14 juta dalam kurun waktu 24 jam.

Tangkapan layar Trends24/ TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
KOLASE FOTO- Indonesia Gelap adalah tagar yang saat ini tengah trending di platform X (Twitter).  Cuitan tersebut bahkan mencapai 14 juta dalam kurun waktu 24 jam.  Sejak Senin (17/2/2025), terpantau tagar #IndonesiaGelap ini begitu ramai menjadi pembahasan.  Hingga hari ini, Selasa (18/2/2025) tagar tersebut masih terus digaunkan dengan belasan juta cuitan dikutip dari trends24/ Mahasiswa yang tergabung dalam BEM SI melakukan aksi bertajuk 'Indonesia Gelap' di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin (17/2/2025). Mahasiswa dari berbagai universitas di Jakarta turun ke jalan menyuarakan sejumlah tuntutan, kritikan terhadap program Makan Gizi Gratis hingga pendidikan gratis. 

Berikut beberapa hal yang diulas dari unjuk rasa mahasiswa itu dihimpun TribunnewsSultra.com: 

1. Demo bubar pukul 20.25 WIB

Demo mahasiswa yang berlangsung mulai pukul 12.00 WIB itu akhirnya membubarkan diri sekitar pukul 20.20 WIB. 

Sebanyak 1.623 personel gabungan dikerahkan untuk mengawal aksi tersebut.

"Dalam rangka pengamanan aksi penyampaian pendapat dari sejumlah aliansi, kami melibatkan 1.623 personel gabungan," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro kepada wartawan.

2. Lempar botol

Baca juga: Ratusan Siswa SMK di Muna Ditemui Pihak Sekolah Usai Demo, Kepsek Segera Sikapi Keluhan Siswa

Melalui pengeras suara, petugas kepolisian mengingatkan bahwa waktu telah menunjukkan pukul 18.05 WIB.

"Kami ingin aksi ini bisa berakhir dengan damai. Kami juga sudah melayani sejak sore tadi. Tidak usah menunjuk-nunjuk, tidak usah memprovokasi, tidak usah melempar-lempar ke arah petugas," kata petugas melalui pengeras suara di Patung Kuda, Jakarta Pusat pada Senin (17/2/2025).

Orator di atas mobil komando pun menimpali ucapan petugas. Mereka bersi​kukuh untuk tetap di lokasi.

"Aturan dari mana kami tidak boleh tunjuk-tunjuk?" ucap orator.

Massa kemudian mulai melempari polisi dengan botol air mineral.

"Kami imbau agar tidak melempar apapun ke arah petugas, tidak menunjuk-nunjuk," kata polisi.

3. Ungkit Deddy Corbuzier

Baca juga: Prabowo Subianto Bantah Potong Gaji ASN, Ingin Efisiensi Anggaran Tapi Tak Ganggu Operasional

Koordinator Pusat BEM SI Satria mengkritisi kebijakan pemerintah yang mengatasnamakan efisiensi anggaran.

Ia pun turut menyeret nama besar seorang Deddy Corbuzier. 

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved