Berita Sulawesi Tenggara
Ada Dugaan Mark Up Pengadaan APK Pilkada Sultra 2024, Begini Jawaban KPU Sulawesi Tenggara
KPU Sultra diduga mark up harga pengadaan bahan alat peraga kampanye (APK) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara 2024.
Penulis: La Ode Ahlun Wahid | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Komisi Pemilihan Umum Sulawesi Tenggara (KPU Sultra) diduga mark up (menaikkan) harga pengadaan bahan alat peraga kampanye (APK) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2024.
Adapun dugaan tersebut disampaikan oleh Gabungan Pengusaha Kontraktor Nasional atau Gapeknas Provinsi Sulawesi Tenggara.
Sekretaris Gapeknas Sultra, Muhammad Miradz mengungkapkan spesifikasi bahan yang seharusnya digunakan 340 gram, diturunkan menjadi 280 gram.
"Seharusnya, petunjuk teknis atau juknis yang diterima dari KPU RI menetapkan penggunaan bahan APK 340 gram, tetapi KPU Sultra menurunkan spesifikasi 280 gram dengan harga lebih tinggi," ungkap Miradz, Selasa (1/10/2024).
Ia menambahkan penurunan spesifikasi tersebut berpotensi adanya permainan harga yang dapat merugikan negara Rp24.839.636.00.
Baca juga: Kepala Dinas Perhubungan Konawe Sulawesi Tenggara Bantah Tudingan Dugaan Mark Up Anggaran
Menurutnya, penurunan kualitas APK bisa berdampak pada daya tahan bahan dan kualitas tampilan alat peraga kampanye tersebut.
"Ini uang banyak lho harus dikawal, dan digunakan sebaik-baiknya bukan justru dimanfaatkan untuk kepentingan kelompok tertentu," tutupnya.
Sementara itu, Kabag SDM KPU Sultra, Bahar saat dikonfirmasi terkait dugaan mark up harga pengadaan alat peraga kampanye ini mengatakan pihaknya sebelum menetapkan harga telah melakukan survei lapangan.
"Jadi teman-teman sudah melakukan survei terkait harga, justru tidak sampai harga tersebut," ungkapnya saat dikonfirmasi pada Selasa (1/10/2024).
Selanjutnya dikonfirmasi lebih jauh terkait patokan harga dan penggunaan APK tidak sesuai juknis, dirinya meminta untuk bersabar dan akan mengonfirmasi ulang.
Baca juga: Puluhan Massa Aksi Unjuk Rasa di Kejari Konawe, Laporkan Dugaan Mark Up Anggaran Dinas Perhubungan
"Tunggu saya cek dulu ya," tutupnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/ La Ode Ahlun Wahid)
KPU Kendari Minta Parpol Tak Pasang Alat Peraga Kampanye di Lokasi yang Membahayakan Masyarakat |
![]() |
---|
700 Alat Peraga Kampanye Caleg di Kendari Sulawesi Tenggara Ditertibkan Karena Langgar Perda |
![]() |
---|
Ratusan Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024 Mulai Ditertibkan Satpol-PP Kota Baubau Sulawesi Tenggara |
![]() |
---|
Satpol PP Baubau Tunggu Instruksi Tertibkan Alat Peraga Kampanye Parpol dan Caleg Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Alat Peraga Kampanye Parpol dan Caleg Masih Bertebaran Sepanjang Jalan di Baubau Sulawesi Tenggara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.