Universitas Sulawesi Tenggara
Mahasiswa Unsultra Deklarasi Damai Saat PKKMB, Rektor Andi Bahrun Sebut Bakal Kawal Pilkada 2024
Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2024, Kamis (6/9/2024).
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra) melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun 2024, Kamis (6/9/2024).
PKKMB ini sesuai SK Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendibudristek dan SK Rektor, sehingga tidak ada lagi perpeloncoan, unsur kekerasan, perundungan, dan pelanggaran di lingkungan kampus.
Dibuka secara langsung oleh Rektor Unsultra, Prof Andi Bahrun, dan dihadiri jajaran akademik, serta perwakilan dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sulawesi Tenggara.
Rektor Unsultra, Prof Andi Bahrun, mengatakan tahun ini jumlah mahasiswa baru di Unsultra sebanyak 1.228 orang, yang tersebar di 16 Program Studi (Prodi).
Adapun Prodi yang paling banyak diminati yakni Pendidikan Guru dan Sekolah Dasar (PGSD) lalu disusul Ilmu Hukum, Teknik Pertambangan dan Manajemen.
“Untuk Materi PKKMB tahun ini, kita memberikan pemahaman terkait kesadaran berbangsa dan bernegara, sistem perguruan tinggi, cara meraih sukses, hingga meningkatkan kepedulian,” kata Prof Andi Bahrun.
Baca juga: Cerita Dosen FEB dan Mahasiswa PGSD Unsultra Ikut Work Camp Internasional 2024 di Korea Selatan
Dalam PKKMB ini, mahasiswa Unsultra juga melakukan Deklarasi Damai Pilkada 2024 yang dipimpin oleh Ketua BEM Unsultra dan disaksikan langsung Bawaslu Sultra.
Prof Andi Bahrun menyebut deklarasi damai ini merupakan tindak lanjut dari deklarasi damai yang telah diinisiasi oleh Kapolda bersama organisasi kepemudaan dan mahasiswa se-Sultra.
Dengan adanya deklarasi ini, mahasiswa Unsultra maupun mahasiswa baru Unsultra dapat menjadi contoh atau garda terdepan dalam menyukseskan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati.
Dalam membantu mengawal Pilkada, para mahasiswa diminta segera melapor ke Bawaslu yang disertai dengan bukti yang konkrit apabila menemukan pelanggaran.
“Mahasiswa Unsultra yang menemukan pelanggaran kami akan memberikan hadiah. Selain itu kami juga bekerjasama dengan Bawaslu menggelar lomba konten TikTok terkait dengan pengawasan dan pencegahan Pilkada, dan itu ada hadiahnya,” tuturnya.
Baca juga: Pesan Mendagri Tito Karnavian ke Andap Budhi Revianto Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Kawal Pilkada
Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Sultra, Bahari mengatakan kehadirannya di Unsultra ini untuk melaksanakan kegiatan Baswaslu Ngampus.
Dalam rangka meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam mengawasi tahapan Pilkada 2024 yang diselenggarakan di Provinsi Sultra.
Selain itu, mengajak seluruh jajaran mahasiswa, untuk tidak hanya mengawasi tetapi jika terdapat pelanggaran di wilayahnya masing-masing, agar segera melaporkan secara berjenjang, baik di Bawaslu Provinsi, Kabupaten maupun di tingkat Desa.
Kegiatan Bawaslu Ngampus ini diawali di Unsultra dan selanjutnya akan digelar di kampus-kampus lainnya di Sultra.