Cerita Keji Pembunuh 1 Keluarga, Setubuhi Jasad Usai Bunuh Eks Pacar, Ayah, Ibu, 2 Adik di Penajam

Cerita keji JND alias Junaedi sosok pembunuh 1 keluarga, setubuhi 2 mayat korban usai bunuh eks pacar beserta ayah, ibu, dan 2 adik mantannya.

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Cerita keji sosok pembunuh 1 keluarga di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim). Pembunuhan dilakukan terhadap mantan pacar, ayah, ibu, serta dua adik dari eks kekasihnya tersebut. 

Sementara, kronologi pembunuhan 1 keluarga itu berawal saat pelaku JND mengonsumsi minuman keras (miras) bersama temannya tak jauh dari lokasi rumah korban.

Tersangka lalu pulang ke rumahnya mengambil parang, kemudian menuju rumah korban, untuk melakukan aksinya.

Saat berada di rumah korban, tersangka kemudian mematikan meteran listrik sebelum masuk ke dalam rumah.

Pada saat itu, hanya ada ibu berinisial SW di dalam rumah tersebut.

Begitupun anak pertama RJ, anak kedua VD, dan anak terakhir yang masih berusia 3 tahun yakni SAD.

Sementara korban lainnya yakni ayah, WL sedang berada di rumah orangtuanya.

WL pun kembali ke rumahnya dan saat memasuki ruang tamu langsung ditebas parang oleh tersangka.

Saat itu sang ibu SW bangun dan tersangka pun langsung melakukan hal yang sama.

Setelah itu, dia melakukannya ke ketiga korban lainnya, yang masih anak-anak.

Kejadian pembunuhan satu keluarga diperkirakan sekitar tengah malam, pukul 24.00 wita.

Menurut salah satu adik korban, PS, tetangga awalnya mendengar teriakan dari dalam rumah korban.

Baca juga: Profil Calon Suami Ayu Ting Ting, Biodata Lettu Muhammad Fardhana Sosok Perwira TNI Alumni Akmil

Saksi langsung mengecek dan sudah mendapati WL tewas di ruang tamu.

Tidak hanya itu empat korban lainnya ditemukan di dalam kamar tidur.

Setelah melihat kejadian itu, saksi langsung melaporkan ke ketua RT, kemudian ditindaklanjuti dengan melaporkan ke pihak kepolisian.

“Katanya saksi dengar teriakan, jadi mengecek ke dalam rumah dan kakak saya sudah meninggal di ruang tamu,” jelasnya.

PS juga membeberkan bahwa saksi sempat bertemu pelaku, tapi tak kuasa menahannya karena membawa parang.

Terduga pelaku juga tidak dikenali oleh saksi, sehingga keluarga awalnya beranggapan pelaku bukan berasal dari lingkungan tersebut.

Video Pengakuan Tersangka

Berikut pengakuan sosok pembunuh 1 keluarga mantan pacarnya di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim).

Pengakuan tersebut juga mengungkap kejadian sadis yang menimpa 5 anggota keluarga tersebut.

Pelaku tega menghabisi nyawa 5 anggota keluarga mantan pacarnya tersebut dengan menggunakan parang.

Dia bahkan mengaku sempat menyetubuhi jasad R yang merupakan mantan pacarnya, begitupun SW yang merupakan ibu dari R.

Video tersangka saat diinterogasi pihak kepolisian itupun beredar luas dan viral di media sosial (medsos).

Dalam video viral tersebut, pelaku terlihat ditanyai dua pria diduga polisi terkait dengan peristiwa pembunuhan 1 keluarga tersebut.

Berikut pengakuannya dikutip dari TribunKaltim.co:

"Leher juga?" tanya polisi dikutip dari video TikTok, Rabu, 7 Februari 2024.

"Kepala dua kali," jawab JND yang tampak lemas.

"Semangat eh jangan lemas begitu," ucap seorang perempuan.

"Kepala empat kali kali ya," ucap JND lagi.

"Kamu buka kelambu langsung kamu tebas gitu?" tanya polisi tegas.

"Iya lima kali kepala," jawab JND.

Di sela-sela introgasi, JND sempat menyandarkan kepalanya ke meja.

"Berarti si R yang terakhir kamu bunuh?" tanya seorang perempuan.

"Iya," jawab lemas Junaedi.

Junaedi pun membuat pengakuan soal persetubuhan yang sempat dilakukannya kepada R dan ibundanya.

Hal tak senonoh itu dilakukan secara gantian.

"Saat kamu melakukan persetubuhan itu, langsung?' tanya seorang perempuan lagi.

"Iya," kata JND.

"Yang dibunuh R dulu apa mamahnya?" tanya lagi polisi.

"Mamahnya," jawab JND.

"Berarti balik lagi ke kamar (mamahnya untuk memperkosa)," kata polisi yang dibenarkan JND.(*)

(TribunnewsSultra.com/Desi Triana Aswan, artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved