Berita Konawe Selatan

Hakim Perempuan di Konsel Keluhkan Tak Diberi Rumah Dinas dan Pengamanan, Sebut Pekerjaan Berisiko

Beginilah kondisi hakim perempuan di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Naufal Fajrin JN | Editor: Sitti Nurmalasari
Dokumentasi TribunnewsSultra
Beginilah kondisi hakim perempuan di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Seperti yang diungkapkan salah seorang hakim perempuan PN Andoolo, Vivi Fatmawati Ali, pekerjaan hakim seperti dirinya dinilai rentan terhadap aksi kriminalitas. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Beginilah kondisi hakim perempuan di Pengadilan Negeri (PN) Andoolo, Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Seperti yang diungkapkan salah seorang hakim perempuan PN Andoolo, Vivi Fatmawati Ali, pekerjaan hakim seperti dirinya dinilai rentan terhadap aksi kriminalitas.

Meski ada potensi seperti itu, rupanya para hakim tersebut sama sekali tak mendapat fasilitas berupa rumah dinas atau rumdis dan pengamanan.

Vivi pun mesti menempati rumah kontrakan selama bertugas di wilayah tersebut.

"Pekerjaan kami sebagai hakim yang rentan dengan tindakan kriminalitas," ungkapnya kepada awak TribunnewsSultra.com saat ditemui di kedai kopi, Kota Kendari, Minggu (21/1/2024).

Baca juga: Ada Hakim di Sulawesi Tenggara yang Langgar Hukum? Begini Cara Melapor di Komisi Yudisial di Kendari

Hal itu pun dikeluhkan Vivi selaku hakim perempuan yang bertugas di wilayah tersebut.

Di PN Andoolo sendiri terdapat enam hakim, dua di antaranya merupakan hakim perempuan.

Sebagai hakim perempuan, fasilitas rumdis hingga pengamanan itu sangat dibutuhkan untuk menunjang pekerjaannya dapat berjalan baik dan lancar.

"Sebagai hakim perempuan dan sudah berkeluarga kami sangat membutuhkan rumah dinas dan pengamanan," terangnya.

Untuk diketahui, aspirasi soal pengadaan rumdis tersebut sebelumnya pernah disuarakan oleh para hakim berupa saran dan surat terbuka kepada Presiden RI beberapa waktu lalu.

Baca juga: KY Sosialisasi Bentuk Kantor Penghubung di Kendari, Minta Warga dan Mahasiswa Awasi Perilaku Hakim

Aspirasi itupun, diharapkan Vivi agar sesegara mungkin dapat direalisasikan.

"Kami tidak minta yang mewah, biar rumah yang sederhana yang penting memiliki pengamanan atau satpam," pungkasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved