Satu-satunya Sekolah Terbaik di Sulawesi Tenggara atau Sultra, Bukan SMA Negeri Tapi Madrasah Aliyah

Kebutuhan tersebut yakni menghasilkan lulusan pendidikan tingkat menengah berbasis ke-Islaman yang kuat di bidang Iman dan Takwa (IMTAK).

Akhlak mulia, ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), seni budaya, untuk menjawab tantangan yang dihadapi masyarakat dewasa ini.

Upaya menuju keseimbangan yang unggul, perpaduan antara kecerdasan intelektual, emosional, spiritual, dan social adalah cita-cita yang hendak dicapai dari program pendidikan MAN Insan Cendekia.

Dengan model berasrama (boarding school) telah menunjukkan sejumlah keberhasilan yang menakjubkan dapat bersaing dengan sekolah pada umumnya.

MAN Insan Cendekia Kendari mulai dirintis sejak tahun 2014 bermula dengan penandatanganan nota kesepahaman atau MoU antara Kementerian Agama RI dengan Pemerintah Kota Kendari

Sebagai tonggak sejarah pendirian MAN IC Kendari, maka pada hari Senin, 10 Nopember 2014 atau 17 Muharram 1436 Hijriyah dilakukan peletakan batu pertama pembangunan.

Pembangunan MAN Insan Cendekia Kendari yang beralamat di Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sejak tahun 2016, MAN IC Kendari mulai beroperasi dan melaksanakan penerimaan peserta didik baru.

2. Visi dan misi madrasah

MAN Insan Cendekia Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), memiliki visi dan misi yakni:

* Visi

Visi MAN Insan Cendekia Kendari adalah “terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas tinggi dalam keimanan dan ketakwaan, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, dan berwawasan lingkungan.

* Misi

- Menyiapkan calon pemimpin masa depan yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, mampunyai daya juang tinggi, kreatif, inovatif, proaktif, dan mempunyai landasan iman dan takwa yang kuat.

- Menumbuhkembangkan minat, bakat, dan potensi peserta didik untuk meraih prestasi pada tingkat nasional sampai internasional.

- Meningkatkan pengetahuan dan kemampuan professional pendidik dan tenaga kependidikan sesuai dengan perkembangan dunia kependidikan.

- Menjadikan MAN Insan Cendekia sebagai lembaga pendidikan yang mempunyai tata kelola yang baik dan mandiri yang berwawasan lingkungan

- Menjadikan MAN Insan Cendekia sebagai model dalam pengembangan pembelajaran IPTEK dan IMTAK, serta berwawasan lingkungan bagi lembaga pendidikan lainnya.

- Mewujudkan madrasah Adiwiyata, memanfaatkan sampah bekas menjadi lebih berguna, dan melestarikan lingkungan serta mencegah kerusakan lingkungan.

3. Tujuan madrasah

MAN Insan Cendekia Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), memiliki tujuan untuk:

* Menghasilkan lulusan yang berkarakter Islami, berwawasan keindonesiaan, kebangsaan, internasional, dan kemanusiaan.

* Menghasilkan lulusan-lulusan yang menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan keislaman, sains, teknologi, ilmu sosial, dan seni-budaya untuk meraih prestasi baik tingkat nasional maupun internasional.

* Membentuk lulusan yang berkarakter dan mampu melakukan perubahan yang didasari oleh prinsip-prinsip Islam rahmatan lilalamin.

* Mewujudkan MAN Insan Cendekia sebagai lembaga pendidikan yang mempunyai tata kelola baik dan berwawasan lingkungan.

* Mewujudkan MAN Insan Cendekia sebagai model dalam pengemabgan pembelajaran yang Berwawasan lingkungan bagi lembaga pendidikan lainnya.

4. Target Madrasah

MAN Insan Cendekia Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), memiliki tujuan yaitu untuk:

1. Menghasilkan lulusan yang berkarakter Islami, berwawasan keindonesiaan, kebangsaan, internasional, dan kemanusiaan.

2. Menghasilkan lulusan-lulusan yang menguasai dasar-dasar ilmu pengetahuan keislaman, sains, teknologi, ilmu sosial, dan seni-budaya untuk meraih prestasi baik tingkat nasional maupun internasional.

3. Membentuk lulusan yang berkarakter dan mampu melakukan perubahan yang didasari oleh prinsip-prinsip Islam rahmatan lilalamin.

4. Mewujudkan MAN Insan Cendekia sebagai lembaga pendidikan yang mempunyai tata kelola baik dan berwawasan lingkungan

5. Mewujudkan MAN Insan Cendekia sebagai model dalam pengembangan pembelajaran yang berwawasan lingkungan bagi lembaga pendidikan lainnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Sitti Nurmalasari)