Berita Kendari
Nikah Massal, Wisata Pungut Sampah hingga Festival Budaya Jadi Rangkaian HUT Kota Kendari ke-192
wisata pungut sampah hingga nikah massal, jadi agenda HUT Kota Kendari ke-192, bakal di launching 3 Februari 2023 mendatang di RTH Papalimba Puday.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Ada wisata pungut sampah hingga nikah massal, jadi agenda peringatan HUT Kota Kendari ke-192.
Berikut beberapa kegiatan menjadi rangkaian dalam menyambut HUT Kota Kendari ke-192 yang jatuh pada 9 Mei 2023 mendatang.
Kegiatan tersebut bakal di launching 3 Februari 2023 mendatang di RTH Papalimba Puday, Kelurahan Lapulu, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Ketua panitia HUT Kota Kendari, Ridwansyah Taridala mengatakan sekiranya terdapat 20 kegiatan yang akan mengisi rangkaian HUT Kota Kendari tahun ini.
Baca juga: Listrik di Gedung Pasar Sentral Wua-wua Kendari Sempat Padam, Kini Berangsur Normal Usai Perbaikan
Kata Sekertaris Daerah Kota Kendari ini, rangkaian kegiatan akan mulai dilaksanakan pada 3 Februari hingga 9 Mei yang akan diisi oleh jalan santai dan upacara sebagai acara puncaknya.
Kegiatan-kegiatan yang dimaksud bersentuhan langsung dengan masyarakat Kota Kendari dan berbasis kearifan lokal seperti tari-tarian lokal seperti mombesara, tarima adat, hingga lagu dan permainan alat musik tradisional.
Ada pula beberapa perlombaan yang dipertandingkan seperti lomba futsal, lomba mosolori, lomba permainan tradisional seperti bola gotong, lari karung dan lainnya.
Selain itu akan ada festival budaya, wisata pungut sampah, gowes, jalan santai, senam masal hingga dzikir akbar.
Selanjutnya kegiatan sosial seperti sunatan massal, operasi bibir sumbing dan nikah massal.
Khusus untuk wisata memungut sampah di laut, bakal dilaksanakan saat launching rangkaian kegiatan HUT Kota Kendari.
Baca juga: Polres Konawe Selatan Sultra Atasi Masalah Kesehatan Warga, Dianggap Jadi Bagian Gangguan Kamtibmas
Sebab menurutnya yang menjadi fenomena saat ini adalah masalah sampah di laut, bahkan menjadi perhatian khusus dari gubernur.
"Karena Teluk Kendari ini kan karakteristik Kota Kendari yang tidak dimiliki daerah lain. Tetapi sampah disitu banyaknya minta ampun," kata Ridwansyah usai rapat pemantapan persiapan pembukaan HUT Kota Kendari, Rabu (01/2/2023).
Dalam menyukseskan kegiatan itu, Ridwansyah menyebut tentunya melibatkan Aparatur Sipil Negara (ASN), PKK, Dharmawanita, Dekranasda, Pramuka, masyarakat dan para nelayan.
"Meraka akan ikut andil dalam wisata pungut sampah di RTH Talia Lapulu, nanti kita naik kapal sambil memungut sampah," jelasnya.
Baca juga: Anggota DPD RI Waode Rabia Minta Pemerintah Pusat Beri Atensi Khusus Jalan Rusak Maligano-Ronta
Selain itu, khusus nikah massal, kata dia hanya diperuntukkan bagi warga Kota Kendari yang selama ini telah menikah secara agama dan hidup serumah, namun terbentur dengan birokrasi dan administratif.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.