Polres Konawe Selatan Sultra Atasi Masalah Kesehatan Warga, Dianggap Jadi Bagian Gangguan Kamtibmas

TRIBUNNEWSSULTRA,KENDARI- Polres Konawe Selatan di Sulawesi Tenggara (Sultra) aktif melakukan pemetaan potensi dan ancaman gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat atau Kamtibmas. 

Kata Kapolres Konawe Selatan, AKBP Wisnu Wibowo dengan pemataan tersebut pihaknya bisa langsung menyelesaikan hulu dari semua permasalahan yang dapat berpotensi besar mengganggu keamanan dan ketertiban di masyarakat. 

"Masalah keamanan dan ketertiban masyarakat itu merupakan ending dari seluruh kegiatan sosial, baik itu kesehatan, perekonomian dan sebagainya, maka jika kami polisi dinisini hanya menangani ujung dari kamtibmas maka menjadi permasalahan yang besar,  butuh cost, butuh pengorbanan yang lebih," tuturnya Kapolres Konawe Selatan, AKBP Wisnu Wibowo saat menjadi tamu dalam acara Tribun Corner yang ditayangkan langsung di kanal Youtube Tribunnewsultra, Selasa (31/1/2023).

Baca juga: Ungkapan Terima Kasih Nurbaiti ke Masyarakat Sulawesi Tenggara yang Peduli terhadap Dua Anaknya

Hal tersebut katanya, berbeda jika sejak awal pihaknya melakukan pencegahan dengan turun langsung ke hulu persoalan, baik itu permasalahan ekonomi, kesehatan dan beberapa permasalahan lainnya. 

"Jika kita bisa menangani permasalahan itu sejak awal, dengan bersama sama kita bersinergi dengan pemerintah dan instansi lainnya maka kegiatan itu akan lebih mudah kita tangani," tuturnya.

Salah satu contonya, menurutnya pendampingan yang diberikan kepada Nurbaiti dengan kedua anaknya.

Hal ini mendorong Nurbaiti untuk mendapatkan jaminan kesehatan hanya bagian dari sampling bagaimana Polres Konawe Selatan turun langsung menangani hulu dari semua permasalahan yang ada di masyarakat. 

"Maka itu kita terus menguatkan Bhabinkamtibmas untuk lebih mendekatkan kepada masyarakat, identifikasi permasalahan permasalahan yang ada di masyarakat," sambungnya.

Apalagi saat ini pihaknya juga sedang fokus melakukan pencegahan stunting sebagaimana arahan dari Presiden Joko Widodo.

"Kenapa stunting ini menjadi fokus, karena sebagai upaya kita memastikan, adek adek yang akan keluar ini terpenuhi gizinya, termoniter perkembangannya, karena persoalan ini akan berkorelasi dengan permasalahan Kamtibmas kedepannya," Katanya. 

Baca juga: Kisah Nurbaiti, Ibu di Desa Basala Konsel, Rawat 2 Anaknya Lumpuh, Dulu Kaya Kini Kerja Serabutan

Untuk itu, Kapolres Konsel Sultra ini memerintahkan kepada Bhabinkamtibmas untuk melakukan monitoring terhadap kesehatan para ibu hamil agar kejadian seperti yang dialami oleh kedua anak Nurbaiti tidak lagi terulang. 

"Dan itu mendukung visi dan misi pemerintahan sehingga permasalahan kedepannya bita kita atasi lebih cepat," tutupnya.

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)