Dorong Penerapan Citra Satelit, Kementan Target Petani Milenial, Pertanian Tumbuh Meski Pandemi

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Kasdi Subagyono mengatakan Kementan terus mendorong pertanian modern di berbagai daerah.

Di antaranya para petani diupayakan bisa memanfaatkan dan menerapkan teknologi terkini, seperti citra satelit.

Menurut Kasdi Subagyono, dengan penerapan citra satelit ini dapat memudahkan para petani dalam menentukan umur tanaman, waktu panen, prediksi produksi bulan depan, dan lainnya.

"Dengan citra satelit ini kita bisa record di lapangan," ujarnya saat acara Petani Bangkit Berkat Bantuan KUR, Kamis (23/9/2021).

Untuk itu, kata Kasdi Subagyono, pihaknya terus mendorong kalangan milenial agar terjun ke bisnis sektor pertanian.

Baca juga: Triwulan II 2021, Ekonomi di Sultra Tumbuh 3,31 Persen, Pertanian hingga Perikanan Paling Signifikan

Kata dia, regenerasi petani yang memanfaatkan teknologi secara lebih masif, diharapkan bisa meningkatkan produksi pertanian.

"Kami terget 2,5 juta petani milenial hingga 2024," ujar Kasdi Subagyono.

Kasdi Subagyono mengatakan petani milenial diberikan bimbingan teknis, akses KUR, serta proses usahanya di kawal kementerian.

Ia menyebutkan pada tahun 2020, kredit usaha rakyar (KUR) ditargetkan Rp50 triliun. Sementara terserap Rp55 triliun.

"Di mana angka NPL (kredit bermasalah) kecil sekali sebesar 0,03 persen," jelasnya.

Baca juga: Karantina Pertanian Kendari Genjot Ekspor Porang asal Konawe Kepulauan ke Luar Negeri

Sehingga, dapat diartikan sektor pertanian dapat menghasilkan produksi yang luar biasa. Dengan begitu, bank tergaransi, karena pinjaman petani pasti kembali.

Tumbuh di Tengah Pandemi Covid-19

Apalagi berdasarkan data Kementerian Pertanian, di tengah pandemi Covid-19 saat ini, sektor pertanian tetap tumbuh.

Tak hanya itu, Kementerian Pertanian juga mencatat kinerja sektor pertanian tidak pernah terganggu meski terjadi krisis ekonomi.