UPDATE Hari Ke-22 Perang Rusia Vs Ukraina: Mahkamah Internasional Bakal Adili Vladimir Putin?

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Layanan Darurat Negara Ukraina mengatakan mereka menerima laporan pada Rabu (16/3/2022) pukul 6.16 pagi, mengkonfirmasikan pecahan peluru jatuh ke dalam gedung yang menyebabkan lantai atas runtuh. Sebuah bangunan tempat tinggal 12 lantai telah rusak setelah terkena tembakan Rusia di Ibu kota Ukraina, Kiev.

Layanan Komunikasi Ukraina membagikan video yang menunjukkan Zelenskyy berbicara kepada Ivan Fedorov setelah pembebasannya.

Zelenskyy mengatakan bahwa pada 11 Maret 2022 lalu, Fedorov diculik oleh pasukan Rusia yang mencoba membujuknya untuk bekerja sama.

Namun, kata Zelenskyy, Fedorov bertahan dan tak menyerah serta menolak ajakan Rusia.

- Layanan Darurat Ukraina melaporkan bahwa 5 jasad warga termasuk tiga anak-anak, telah ditemukan selama pencarian di gedung-gedung perumahan di utara Kota Chernihiv.

Dua bangunan tempat tinggal di Kota Kharkiv hancur dalam semalam Selasa (15/3/2022), menurut layanan darurat negara Ukraina. (Layanan Darurat Negara Ukraina)

- Mahkamah Internasional (ICJ) atau Badan Kehakiman utama PBB telah memerintahkan Rusia untuk menghentikan invasinya.

Baca juga: Pasukan Rusia Masuki Rumah Sakit di Ukraina, Ratusan Pasien hingga Dokter RS Mariupol Disandera

ICJ juga mengatakan tidak melihat bukti apa pun untuk mendukung pembenaran Kremlin atas perang tersebut.

Hanya hakim Rusia dan Cina di pengadilan yang memberikan suara menentang perintah tersebut.

- Putin menegaskan bahwa blok Barat tidak akan berhasil dalam apa yang disebutnya sebagai upaya untuk mencapai dominasi global dan memecah belah Rusia.

Dalam pidato yang disiarkan televisi kepada para menteri pemerintah, Putin melangkah lebih jauh dari sebelumnya dalam mengakui rasa sakit yang ditimbulkan sanksi barat terhadap ekonomi Rusia.

Tetapi Putin tetap bersikeras bahwa Rusia dapat menahan pukulan itu.

Baca juga: Respons Perang Rusia Vs Ukraina, Donald Trump: Ada Banyak Cinta di Balik Keputusan Vladimir Putin

- Kepala WHO, Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus menyebutkan sda 43 serangan terhadap fasilitas kesehatan Ukraina, infrastruktur dan pekerja sejak awal invasi.

Dua petugas kesehatan tewas dan sedikitnya delapan terluka dalam serangan itu.

- Balerina prima Olga Smirnova, salah satu bintang dansa terbesar Rusia, telah keluar dari perusahaan Balet Bolshoi di Moskow setelah mencela invasi Rusia.

Awal bulan ini, Smirnova memposting di Telegram yang mengatakan bahwa dia menentang perang dengan segenap jiwanya.

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)