Baru Menikah 16 Hari, Relawan Semeru asal Tangerang Meninggal dalam Kecelakaan Maut di Tol Pasuruan

Penulis: Nina Yuniar
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi minibus bernopol B-1762-EFK yang ringsek parah usai hantam pantat truk di Tol Gempol-Pasuruan/A, Rabu (29/12/2021).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Nahas, kecelakaan maut di Tol Gempol-Pasuruan Jawa Timur (Jatim) menimpa mobil yang ditumpangi rombongan relawan bencana erupsi Gunung Semeru asal Tangerang, Banten.

Akibatnya, seorang relawan meninggal dunia atas kejadian nahas tersebut.

Sebab, mobil minibus bernopol B-1762-EFK yang ditumpanginya bersama 4 orang lainnya, termasuk sopir terlibat tabrakan di ruas Tol Gempol-Pasuruan Jatim KM 798.400/A.

Mobil minibus tersebut menabrak truk.

Yang semakin membuat pilu adalah, korban meninggal dunia tersebut ternyata adalah pengantin baru.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari TribunJakarta.com, Muhammad Firmansyah (27), relawan bencana erupsi Gunung Semeru asal Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), kehilangan nyawa dalam kecelakaan maut di Tol Gempol-Pasuruan, pada Rabu (29/12/2021).

Baca juga: Ungkapan Duka Mengalir untuk Komisioner Bawaslu Konawe Utara Hartian yang Meninggal Kecelakaan Maut

Dikabarkan bahwa akibat benturan, korban sempat mengalami luka di bagian dada.

Kanit Laka Lantas Polres Pasuruan Kota Ipda Indah Ramadhany menuturkan bahwa korban dinyatakan meninggal dunia saat ditangani di RSUD Grati, Pasuruan, Jatim.

"Betul, meninggal dunia (MD) di rumah sakit (RS)," sebut Ipda Indah, Rabu (29/12/2021).

Kecelakaan tersebut juga menyebabkan 2 orang penumpang minibus mengalami luka ringan.

Keduanya saat ini tengah dirawat di RSUD Grati Pasuruan.

Korban luka ringan diketahui bernama Miftahudin warga Ciputat, Tangsel, yang mengalami luka lecet pada lengan tangan kiri.

Baca juga: Kecelakaan Maut Pemuda Naik Motor Tabrak Median Jalan, Sempat Terseret 21 Meter

Hasby Octavia, warga Pondok Aren, Tangsel, yang mengalami luka lecet di kaki dan nyeri di kaki kiri.

Adapun 2 orang lainnya di mobil minibus yang terlibat kecelakaan tersebut dinyatakan sehat dan selamat.

Yakni sang sopir minibus, Ghamel Abdul Nasser Amir warga Tugu, Cimanggis, Kota Depok Jawa Barat (Jabar).

Dan penumpang minibus, Ahmad Yuanfahmi Nugroho,warga Putat nutug, Ciseeng, Bogor, Jabar.

"Infonya 2 sehat, 2 luka ringan, dan 1 MD," rinci Ipda Indah.

Ipda Indah mengungkapkan bahwa mobil minibus yang terlibat kecelakaan itu berisi 5 orang relawan kemanusiaan berasal dari Tangerang.

Baca juga: Alasan Polisi Tetapkan Tubagus Joddy Jadi Tersangka Kecelakaan Maut Vanessa-Bibi

Diketahui bahwa, rombongan relawan tersebut tengah menuju ke pengungsian korban bencana erupsi Gunung Semeru, di Kabupaten Lumajang, Jatim.

"Infonya seperti itu (mereka rombongan relawan kemanusiaan)," tandas Ipda Indah.

Sementara itu, beredar video di media sosial yang memperlihatkan wanita yang diduga sebagai istri korban tewas Muhammad Firman (27), yang berjalan sambil dituntun kerabatnya.

Wanita muda itu nampak pucat dan sedih.

Dari narasi yang beredar, Muhammad Firman dan wanita tersebut baru saja melangsungkan pernikahan, pada 12 Desember 2021.

Disebutkan bahwa, istri relawan korban tewas dan keluarganya akan menuju Tegal, tempat jenazah Muhammad Firman dimakamkan.

Baca juga: Rombongan Pengiring Pengantin Alami Kecelakaan Maut, Resepsi Pernikahan Tetap Berlangsung

"Relawan Almarhum Firman Meninggalkan Sang Istri, Dirinya Baru menikah pada 12 Desember kemarin.

Jenazah Alm. Firman langsung dimakamkan ke kampung halaman yaitu di Karang Jambu, kec. Balapulang, kab Tegal

Slide 1: Sang Istri akan menuju Tegal,

Slide 2: Pemberangkatan Jenazah menuju Tegal" tulis akun Instagram @infotangerangkota.

Kronologi Kecelakaan

Dilansir TribunnewsSultra.com dari Surya.co.id, terungkap penyebab kecelakaan maut yang menewaskan seeorang relawan bencana erupsi Gunung Semeru asal Tangerang tersebut.

Ipda Indah Ramadhany selaku Kanit Laka Lantas Polres Pasuruan Kota mengungkapkan bahwa, kecelakaan maut itu yang melibatkan dua kendaraan.

Baca juga: UPDATE Kasus Kecelakaan Maut Vanessa-Bibi: Pemeriksaan Tubagus Joddy Naik Ke Penyidikan

Diduga, saat itu sopir minibus bernopol B-1762-EFK tersebut, mengemudi dalam kondisi mengantuk.

Sopir minibus itu menempuh perjalanan jarak jauh dari daerah Tangerang, Banten dengan tujuan Lumajang, Jatim.

"Dugaan sementara mengantuk karena perjalanan jauh dari Tangerang," ungkap Ipda Indah ketika dihubungi SURYA.co.id Rabu (29/12/2021).

"Kemudian kendaraan terguling dan menabrak beton pembatas tengah jalan. Posisi akhir kendaraan minibus berada di lajur cepat sebagian di bahu dalam, sedangkan truk berhenti dibahu luar," jelasnya.

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar) (TribunJakarta.com/Rr Dewi Kartika H) (Surya.co.id/Luhur Pambudi)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "Relawan Semeru Asal Tangerang Tewas saat Kecelakaan di Tol Pasuruan, Ternyata Baru Menikah 16 Hari" dan di Surya.co.id dengan judul "Kronologi Kecelakaan Mobil Rombongan Relawan Erupsi Gunung Semeru asal Tangerang di Tol Pasuruan"