Sunardi mngimbau warga untuk berhati-hati melintasi jalan sepi di desa tersebut, terutama malam hari.

Ia menyebut, jika memungkinkan, ketika malam hari, warga tidak berkendara seorang diri.

Baca juga: Lubangi Tembok, 3 Napi Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur Kabur dari Penjara

"Boncengan, atau berdua lah. Dan berhati-hati. Segera minta tolong kalau merasa mencurigai seseorang saat berkendara seorang diri," imbuhnya.

Pihaknya berkoordinasi dengan pihak kepolisian, untuk mengantisipasi kejadian serupa tidak terulang.

Dari laporan korban terakhir, pihak desa dan polisi mendapatkan sekilas ciri-ciri orang yang dicurigai sebagai pelaku begal payudara. (SURYA.co.id/Sri Wahyunik)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Begal Payudara Meneror Desa Sidomukti Mayang Jember, 3 Korban Sebulan, Korban Terakhir Guru SD