Duta Museum Sulawesi Tenggara Lahir, Tugas Berat Muhamar & Khayatul: Kampanyekan Sejarah dan Budaya

Diantaranya sistem pengunjungan dan pemanduan yang dianggap lama dan tak lagi sesuai dengan zaman.

Selain itu, ia juga akan memperbanyak event-event di museum, seperti pelatihan yang bermanfaat bagi masyarakat dan museum itu sendiri.

Di sisi lain, Muhamar Qasim bertekad untuk berfokus pada pelestarian permainan tradisional Sultra yang mulai terkikis dan kurang diminati generasi muda.

Ia percaya, permainan tradisional yang dikelola dengan baik dapat menjadi daya tarik wisatawan.

"Di antaranya melaksanakan lomba permainan tradisional yang akan dikolaborasikan dengan stakeholder dan pemerintah, karena hal ini merupakan kerja kolaboratif bukan hanya dari Museum akan tetapi juga dari Dinas yang lain seperti pariwisata maupun Diskominfo," tutup Muhamar Qasim (*)

(TribunnewsSultra/Sugi Hartono)