Berita Baubau

Baru 2 dari 43 Koperasi Merah Putih di Baubau Sulawesi Tenggara Telah Berjalan Meski Sudah Launching

Baru 2 dari total 43 Koperasi Merah Putih di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang sudah berjalan.

Penulis: Harni Sumatan | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
KOPERASI MERAH PUTIH - Wali Kota Baubau, Yusran Fahim, menyerahkan Surat Keputusan (SK) Penetapan Pengurus Koperasi Merah Putih di Kelurahan Ngkari-Ngkari, Kecamatan Bungi, Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (21/7/2025). Total 43 Koperasi Merah Putih sudah berbadan hukum. (Istimewa) 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, BAUBAU - Baru 2 dari total 43 Koperasi Merah Putih di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang sudah berjalan.

Meski, pemerintah kota (pemkot) sudah resmi melaunching Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih bersamaan launching nasional yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto, pada Senin (21/7/2025).

Launching di Kota Baubau, Provinsi Sultra, berlangsung di Kelurahan Ngkari-Ngkari, Kecamatan Bungi, yang melibatkan seluruh ketua dan pengurus Koperasi Merah Putih.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Baubau, Aliman, mengatakan, total 43 Koperasi Kelurahan/Desa Merah Putih sudah legal secara hukum.

Namun dari jumlah tersebut, baru 2 Koperasi Merah Putih yang sudah langsung berjalan saat launching berlangsung.

Baca juga: Pengurus Koperasi Merah Putih di Sulawesi Tenggara Tak Digaji Bulanan, Diupah dari Sisa Hasil Usaha

“Kalau per hari ini, yang sudah terpantau ini adalah Kelurahan Ngkari-Ngkari dan Kelurahan Bone-Bone,” katanya.

Koperasi yang sudah berbadan hukum tersebut akan beroperasi secara bertahap.

Sudah lebih dari 7 Koperasi Merah Putih sudah siap berjalan, hanya saja masing-masing masih melakukan rapat anggota.

“Semoga dalam minggu ini mereka sudah seluruhnya (beroperasi), tentu saja kami akan melakukan pengawalan,” jelasnya.

Untuk koperasi yang belum berjalan, dinas koperasi akan melakukan monitoring untuk mengetahui kendala yang dialami.

Baca juga: Kata Camat Mowila Soal Video Viral Ricuh Musyawarah Koperasi Merah Putih Konawe Selatan

Sementara, Wali Kota Baubau, Yusran Fahim, mengatakan, kehadiran Koperasi Merah Putih untuk memperkuat implementasi program-program pemerintah.

Mulai swasembada pangan, kelangkaan bahan pokok, hingga program Makan Bergizi Gratis (MBG).

“Untuk menangani kelangkaan, memperkuat swasembada pangan, memperkuat program-program pemerintah seperti makan bergizi gratis atau lainnya,” jelasnya.

Seiring peran strategisnya, Yusran berharap agar seluruh Koperasi Merah Putih di Baubau bisa sepenuhnya berjalan.

“Ini juga baru berjalan dan sistemnya sama seperti koperasi biasanya. Mudah-mudahan berjalan dengan lancar dan baik,” ujarnya.

Baca juga: 2 Desa dan 1 Kelurahan Jadi Koperasi Baru Percontohan di Konawe Sulawesi Tenggara, Dapat Pembinaan

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved