Alat Filter Rusak, Pemkot La Rochell Prancis Bantu Tingkatkan Kualitas Air Bersih di Kota Kendari

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari bersama Pemkot La Rochell Prancis mengadakan pertemuan dalam rangka menjalin keberlanjutan kerjasama penanganan PDAM.

Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran mengatakan, kerjasama penanganan air bersih ini sudah berjalan dari tahun ke tahun.

"Kerjasama ini sudah terjalin sejak tahun 2013-2017, kemudian tahun ini 2025 mau lanjut lagi untuk PDAM," katanya, Selasa (13/5/2025).

Delegasi La Rochell pasalnya sudah berada di Kendari sejak beberapa waktu lalu untuk melakukan pendampingan terhadap staf PDAM.

Menurut Siska, Perusahaan Daerah Air Minum Kota Kendari membutuhkan perhatian serius untuk menangani permasalahan air bersih di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Salah satunya adalah permasalahan teknis yakni tidak berfungsinya penyaringan atau filter air.

"Sehingga air yang tersalurkan kepada masyarakat kurang berkualitas, dalam hal ini keruh ataupun kotor," ungkap dia.

Baca juga: Pemkot Kendari Bakal Siapkan Zona UMKM di Kebun Raya, Lengkap dengan Satwa, Flying Fox, dan Starlink

Meski MoU belum sepenuhnya dijalankan, tetapi Pemerintah La Rochell telah memberikan bantuan alat penyaringan kepada PDAM Kota Kendari.

Saat ini, alat tersebut tengah dirakit sehingga diharapkan air bersih yang dialirkan kepada masyarakat nantinya dapat dimanfaatkan dengan baik.

Wakil Wali Kota La Rochelle France, Madame Sylvie Guery Gazeau melalui translatornya menuturkan, air bersih sangat penting untuk manusia dan makhluk hidup lainnya.

Dia berharap, kerjasama antara Kota Kendari dengan Kota La Rochell bisa lanjut di masa depan.

"Kami juga pihak La Rochell ada insinyur sudah 30 tahun lebih untuk memberi bantuan dan mungkin memudahkan proses filter air bersih di PDAM," ujar dia.

Dalam kesempatan tersebut, Pemkot Kendari bersama delegasi La Rochell melakukan kunjungan di Water Treatment Plant (WTP) Punggolaka.

Di sana, mereka mengelilingi setiap ruangan WTP Punggolaka dari lantai satu hingga lantai tiga.

Baca juga: Bumil di Kota Kendari Sultra Ramai-ramai Cek USG, Upaya Pemkot Zero Kasus Angka Kematian Ibu 2025

Di lokasi tersebut pula, Siska akhirnya melihat sejumlah alat filter yang tidak berfungsi lagi seperti yang dikatakan sebelumnya.

Kendati demikian, delegasi La Rochell telah melakukan pembersihan sehingga kadar kekeruhan menjadi 5 NTU dari yang awalnya 20 NTU.

"Sekarang kualitas airnya jauh lebih baik karena filternya habis dibersihkan, dari 20 jadi 5 NTU," tutup delegasi La Rochell. (*)

(TribunnewsSultra.com/Apriliana Suriyanti)