Emosi Ditinggal Pergi hingga Cekcok, Pelaku Tega Tikam Sopir Kendari-Bombana di Terminal Baruga

TRIBUNNEWS SULTRA.COM, KENDARI - Gegara sakit hati ditinggal pergi menjadi motif utama pelaku AW (57) tega menganiaya sopir angkutan kota rute Kendari-Bombana, DW (54).

Hal ini disampaikan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Baruga, AKP Marjuni dalam konferensi pers di Mapolresta Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (7/5/2025).

“Saat AW pergi buang air kecil, ternyata mobil korban di Terminal Baruga pergi meninggalkannya,” ujarnya.

Lanjut AKP Marjuni, setelah menunggu lama, akhirnya DW datang dan terjadilah cekcok hingga penganiayaan.

Baca juga: BREAKING NEWS Polisi Rilis Pengungkapan Kasus Penikaman Sopir Kendari-Bombana Usai Tangkap Pelaku

“Memang tas milik pelaku AW ada di dalam mobil DW. Lalu korban pergi ada urusan sebentar. Hal ini memicu emosi pelaku,” jelasnya.

Sebelumnya, insiden nahas ini terjadi, Sabtu (3/5/2025) sekitar pukul 03.20 Wita di Terminal Baruga, Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Provinsi Sultra.

DW sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bahteramas Sulawesi Tenggara.

Namun, korban mengembuskan napas terakhir pada Senin (5/5/2025) di RSUD Bahteramas Sultra

Baca juga: Pelaku Penikam Sopir Kendari-Bombana hingga Tewas Dibekuk Polisi di Kolaka Timur, Sembunyi di Kebun

Sementara, AW berhasil dibekuk di Desa Lalokateba, Kecamatan Dangia, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) saat bersembunyi di kebun, Rabu (7/5/2025). (*)

(TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)