OPINI
OPINI: Kesehatan Mental Remaja Gen Z
Kesehatan mental pada remaja, terutama generasi Z, menjadi isu yang semakin mendesak dan penting untuk dibahas.
Oleh: Dian Refsi
Mahasiswa Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Mandala Waluya Kendari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kesehatan mental pada remaja, terutama generasi Z, menjadi isu yang semakin mendesak dan penting untuk dibahas.
Banyak remaja saat ini menghadapi berbagai tantangan, seperti tekanan dari media sosial, tuntutan akademis, dan ekspektasi orang di sekitar mereka.
Semua ini bisa berkontribusi signifikan terhadap meningkatnya kasus gangguan mental di kelompok usia ini.
Media sosial, misalnya, memang memberikan banyak manfaat, seperti kemudahan dalam berkomunikasi dan mengakses informasi.
Namun, di sisi lain, media sosial juga bisa menjadi sumber stres.
Tidak jarang, remaja merasa harus tampil sempurna demi mendapatkan like atau komentar positif.
Mereka jadi membandingkan hidup mereka dengan hidup orang lain yang terlihat lebih bahagia, padahal apa yang ditampilkan di media sosial belum tentu mencerminkan realita.
Baca juga: OPINI: Berani Tampil Beda
Selain itu, tuntutan akademis yang tinggi juga sering membuat remaja merasa cemas.
Tekanan untuk selalu mendapatkan nilai bagus dan masuk ke sekolah atau perguruan tinggi favorit bisa menjadi beban mental yang berat.
Rasa takut gagal atau mengecewakan orang tua sering kali membuat mereka tertekan dan sulit untuk bercerita.
Survei Indonesia-National Adolescent tahun 2022 menyebutkan bahwa satu dari tiga remaja Indonesia memiliki satu masalah kesehatan mental, dengan gangguan cemas sebagai yang paling banyak dialami. Faculty of Computer Science UI
Kasus nyata yang mencuat adalah di Nusa Tenggara Barat (NTB), di mana tercatat 2.836 remaja berusia 15 hingga 18 tahun mengalami gangguan kesehatan mental.
Ironisnya, banyak dari mereka yang dibawa ke dukun untuk pengobatan, menunjukkan kurangnya pemahaman dan akses terhadap layanan kesehatan mental yang memadai.
| OPINI Dilema Kesehatan Mental Ibu Pasca Persalinan: Antara ASI, Bayi dan Harmonisasi Keluarga |
|
|---|
| OPINI: 79 Tahun TNI, Transisi Kepemimpinan dan Tekad untuk Indonesia Emas |
|
|---|
| OPINI: Asa Kehidupan, Selamat Datang Oktober |
|
|---|
| OPINI: Alat Kontrasepsi Bagi Remaja, Antara Kespro dan Zinah |
|
|---|
| OPINI: Politik Kehadiran dan 79 Tahun Indonesia Merdeka |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.