Sidang Guru Viral di Konawe Selatan

Fakta 'Perdamaian' Guru Supriyani, Aipda WH Depan Bupati Konsel, Kuasa Hukum Samsuddin Diberhentikan

Berikut ini fakta 'perdamaian' guru honorer Supriyani, Aipda WH dan istri di hadapan Bupati Konawe Selatan Surunuddin Dangga.

|
Kolase TribunnewsSultra.com
Berikut ini fakta perdamaian guru Supriyani, Aipda WH juga sang istri di hadapan Bupati Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara, Surunuddin Dangga. Hal tersebut sampai membuat salah satu kuasa hukum Supriyani, Samsuddin diberhentikan. Posisinya sebagai Ketua LBH HAMI Konawe Selatan resmi dicabut oleh Andre Darmawan selaku Ketua LBH HAMI Sultra. LBH tersebut yang tengah menangani kasus guru Supriyani yang saat ini bergulir. 

Kendati demikian, kata Samsuddin, proses hukum kasus ini tetap berjalan di Pengadilan Negeri Andoolo.

"Proses hukum tetap berjalan. Tapi tadi Pak Bupati menyampaikan kepada kejari dan berharap kasus ini dihentikan. Tadi juga Supriyani sudah memaafkan Pak Bowo," jelasnya.

2. Bupati Konawe Selatan Jadi Inisiator Perdamaian

Baca juga: Hakim Tanya soal Sikap Supriyani Tak Ngaku Aniaya Murid, Saksi Ahli Susno Duadji Singgung Alat Bukti

Sebelumnya nama Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga menyita perhatian dalam perjalanan kasus Supriyani ini. 

Pasalnya, ia tetiba memecat Camat Baito yang sejak awal mendampingi Supriyani

Namun, Surunuddin kini terlibat dalam proses 'perdamaian' Supriyani

Ia pun sempat mengaku sempat kesulitan bertemu dengan guru Supriyani

Ia kesal terhadap orang-orang yang mencari panggung dalam kasus guru honorer Supriyani yang dituduh menganiaya siswa anak polisi. 

Dia menyebut butuh dua hari untuk bisa bertemu dan berkomunikasi dengan Supriyani

"Saya mau ketemu saja sama Supriyani kayak dihalang-halangi," kata Surunuddin saat konferensi pers di Kota Kendari, Sualwesi Tenggara (Sultra), Kamis (31/10/2024). 

"Mereka anggap jangan sampai didamaikan, loh kok begitu," tuturnya. 

Padahal, Kata Surunuddin, dirinya ingin bertemu dengan Supriyani untuk memastikan dan mendengar kronologi langsung dari yang bersangkutan. 

"Selama ini kan saya cuma dengar dari media, saya lihat kasus ini mulai dimanfaatkan dan digunakan sebagai panggung," tegasnya.

Dalam wawancara khusus TribunnewsSultra.com bersama kuasa hukum Andri Darmawan, ia membantah tidak pernah menghalangi-halangi pihak-pihak tertentu yang ingin bertemu dengan guru Supriyani

Menurut Andri, apa yang dilakukannya hanya untuk mengamankan guru Supriyani mengingat setelah kasus ini viral, banyak pihak yang mencoba mendekati Supriyani untuk tujuan mediasi tapi ujung-ujungnya adalah bagaimana Ibu Supriyani mengaku dan meminta maaf.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved