Berita Sulawesi Tenggara

Budi Gunadi Kunjungi Poltekkes Kemenkes Kendari, Sebut Puskesmas dan Posyandu Lebih Diperhatikan

Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin mengatakan pihaknya akan merevitalisasi pelayanan kesehatan primer seperti puskesmas, puskesmas pembantu dan posyandu.

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Sitti Nurmalasari
TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari
Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin mengunjungi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan atau Poltekkes Kemenkes Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (13/52024). Pantauan TribunnewsSultra.com, Menteri Kesehatan RI tiba di Poltekkes Kendari sekiranya pukul 17.50 WITA, usai melakukan kunjungan ke Kabupaten Muna bersama Presiden RI, Joko Widodo. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Menkes RI), Budi Gunadi Sadikin mengunjungi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan atau Poltekkes Kemenkes Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (13/52024).

Kunjungan tersebut untuk melakukan sarasehan atau dengar pendapat bersama insan kesehatan yang ada di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Pantauan TribunnewsSultra.com, Menteri Kesehatan RI tiba di Poltekkes Kendari sekiranya pukul 17.50 WITA, usai melakukan kunjungan ke Kabupaten Muna bersama Presiden RI, Joko Widodo.

Setibanya di Poltekkes Kemenkes Kendari, Budi Gunadi Sadikin disambut dengan kalungan kain tenun berwarna merah.

Untuk diketahui, kedatangan Menkes RI bersama Presiden RI ke Sultra ini untuk melakukan kunjungan kerja selama tiga hari, yakni mulai 12 hingga 14 Mei 2024.

Baca juga: BKKBN Sulawesi Tenggara Beri Orientasi Kartu Kembang Anak Bagi Kader BKB di Kabupaten Buton Utara

Dalam sarasehan, Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin mengatakan pihaknya akan merevitalisasi pelayanan kesehatan, khususnya pelayanan kesehatan primer seperti puskesmas, puskesmas pembantu dan posyandu.

Puskesmas pembantu nantinya akan menggabungkan anatara Pos Kesehatan Desa (Poskesdes), Puskesmas Pembantu (Pustu), dan Pondok Bersalin Desa (Polindes) di tingkat desa.

Dengan adanya pelayanan-pelayanan kesehatan tersebut nantinya, harapannya dapat membantu warga yang berada di pedesaan dalam menjangkau pelayanan kesehatan.

Sebab, kesehatan yang paling baik adalah mencegah bukan mengobati.

“Jadi, yang harus lebih diperhatikan oleh pemerintah itu puskesmas dan posyandu yang ada di pedesaan,” tuturnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved