Rudapaksa Remaja di Kendari

'Saya Dipanggil Temanku' Alasan Korban Rudapaksa di Kendari Sultra Keluar Rumah Jam 3 Dini Hari

Korban rudapaksa di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menceritakan alasan dirinya keluar rumah jam tiga dini hari.

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Sitti Nurmalasari
handover
Korban rudapaksa di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menceritakan alasan dirinya keluar rumah jam tiga dini hari. Korban berinisial FSK awalnya dihubungi temannya, IN, alasannya minta ditemani karena rumahnya sedang kosong. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Korban rudapaksa di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menceritakan alasan dirinya keluar rumah jam tiga dini hari.

Korban berinisial FSK awalnya dihubungi temannya, IN, alasannya minta ditemani karena rumahnya sedang kosong.

"Temanku chat saya minta ditemani karena rumahnya kosong ," ujar korban, pada Rabu (3/5/2023).

Ia pun meminta kepada temannya untuk menjemput dirinya, hanya saja IN mengaku korban akan dijemput oleh sang kakak.

"Saya minta temanku yang jemput tapi katanya, biar kakakku saja yang jemput, sempat dia kirim itu fotonya," ujarnya.

Baca juga: Pelaku Tinggalkan Korban di Pinggir Jalan Kota Kendari Usai Dirudapaksa, Diancam Tak Kemana-mana

Tak lama korban pun keluar dan dijemput oleh pelaku dan langsung dibawa ke salah satu hotel yang ada di Kota Kendari.

"Saya tanya alasan saya dibawa ke sini (hotel). Dia (pelaku) bilang mau mengisi daya handphone, saya di luar tiba-tiba langsung ditarik dalam kamar," ujarnya.

Saat pelaku menarik korban, dirinya sempat memberontak tetapi diancam oleh pelaku.

"Saya diancam agar tidak memberontak dan diancam bunuh di hotel tersebut," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved