Berita Sulawesi Tenggara
Ekspor di Sulawesi Tenggara Alami Surplus Awal 2023, Pertambangan Jadi Sektor Penyumbang Terbesar
Berdasarkan data ekspor di Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami surplus atau angka ekspor masih lebih dominan dibanding impor per Februari 2023.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Berdasarkan data ekspor di Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami surplus atau angka ekspor masih lebih dominan dibanding impor per Februari 2023.
Hal itu diungkapkan Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Kendari, Purwatmo Hadi Waluja, Rabu (29/3/2023).
Purwatmo Hadi menyebut angka surplus ekspor Sulawesi Tenggara tersebut berada di atas angka 50 persen.
Di mana, untuk nilai devisa ekspor Sultra hingga Februari 2023 mencapai nilai 308.614.644 USD atau sekira Rp4.650.544.931.900.
"Sementara untuk nilai devisa impor senilai 139.045.141 USD atau sekira Rp2.095.326.847.785," ujar Purwatmo.
Baca juga: 110 Sertifikasi Komoditas Pertanian di Ekspor Sepanjang Tahun 2022 ke Kawasan Asia dan Afrika
Menurutnya, angka tersebut menunjukkan adanya pertumbuhan dari sektor industri di Provinsi Sulawesi Tenggara.
Selain itu, ia mengklaim angka capaian tersebut cukup tinggi dibanding tahun sebelumnya pada periode yang sama.
"Hal ini menunjukan industri kita semakin eksplore," kata Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Kendari.
Diharapkan, dengan surplusnya ekspor tersebut dapat memacu sektor-sektor perekonomian di Sultra untuk tetap mempertahankan ritme kinerja, bahkan dapat ditingkatkan lagi.
Purwatmo menambahkan sektor pertambangan merupakan sektor yang menyumbang nilai devisa ekspor cukup besar di Sultra.
Baca juga: Cara Ekspor Barang Diajarkan ke Pelaku UMKM di Kendari Sulawesi Tenggara
Di mana, ada dua komoditas utama pada sektor pertambangan yakni feronikel dan stainless steel yang merupakan hasil pertambangan di Morosi, Kabupaten Konawe oleh PT OSS dan PT VDNI. (*)
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)
ekspor
Sulawesi Tenggara
Sultra
surplus
pertambangan
penyumbang
Bea Cukai
Kendari
Purwatmo Hadi Waluja
Berita Sulawesi Tenggara
Berita Sultra
Berita Kendari
| Pelaku Usaha di Sulawesi Tenggara Kini Bisa Ekspor Langsung Komoditas Unggulan ke Asia dan Rusia |
|
|---|
| Ekspor Sultra Agustus 2022 Didominasi Besi dan Baja, Negara Tujuan Tiongkok, India, Australia Naik |
|
|---|
| Ekspor Sultra Alami Penurunan 27,27 Persen Juli 2022, Nilainya Capai 353 Juta Dolar |
|
|---|
| Daftar 9 Perusahaan di Sulawesi Tenggara Berkontribusi Terhadap Devisa Ekspor Sultra Tahun 2022 |
|
|---|
| Konawe Rencana Ekspor Beras ke Luar Negeri, Bupati Kery Bakal Bersurat kepada Presiden Jokowi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/Kepala-Kantor-Pengawasan-dan-Pelayanan-Bea-Cukai-KPPBC-Kendari-Purwatmo-Hadi-Waluja.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.