Kelurahan Mataiwoi dan Andowia di Konawe Utara Jadi Lokus Pencegahan Peredaran Narkoba di Konut

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONUT - Bupati Konawe Utara (Konut), Ruksamin mengukuhkan kelompok kerja kelurahan/desa tangguh dan bersih narkoba pada Senin (17/10/2022).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Konasara tersebut dihadiri Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Sultra, Kepala BNN Kota Kendari, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Forkopimda serta Kepala OPD Konut.

Ruksamin mengimbau agar seluruh OPD, Camat, Lurah, Desa serta stakeholder dapat bersama-sama membasmi peredaran narkotika.

Politisi PBB tersebut mengatakan tahun 2021 terdapat dua kasus peredaran narkotika yang ditangani Polres Konut.

Sementara itu, pada tahun 2022, Polres Konawe Utara kembali menangani satu kasus peredaran narkotika.

Baca juga: 23 Pejabat Polisi di Kendari Sulawesi Tenggara Jalani Tes Narkoba, Kapolresta Beberkan Hasilnya

Ia berharap dengan adanya perhatian BNN dan Pemerintah Daerah serta seluruh stakeholder, dapat sama-sama mengurangi dan membersihkan peredaran narkotika.

"Kami ucapkan terimah kasih kepada Kepala BNN yang secara khusus melihat lokus wilayaj kita khususnya di Konut," ucap Ruksamin saat menyampaikan sambutannya.

"Tadi ini kita sudah tetapkan dua wilayah yakni Kelurahan Mataiwoi dan Kelurahan Andowia sebagai lokus pertama," tambahnya.

Mantan Ketua DPRD Konut tersebut menuturkan rasa terima kasihnya selaku Pemerintah Daerah atas terselenggaranya pengukuhan kelompok kerja kelurahan/desa tangguh dan bersih narkoba.

Ia berharap, melalui kegiatan tersebut masyarakat dapat lebih paham betapa bahayanya penggunaan narkotika dan sama-sama mencegah peredarannya.

Baca juga: Cegah Kenakalan Remaja dan Peredaran Narkoba, Personil Satbinmas Lakukan Penyuluhan di SMKN 2 Baubau

"Sehingga cita-cita kita untuk menyuarakan ke generasi muda tentang bahaya narkoba terus kita laksanakan," pungkasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Bima Saputra Lotunani)