Siap Disidang atas Pencabulan 5 Orang, Mas Bechi Anak Kiai di Jombang Terancam 9 Tahun Penjara
Kejati Jatim yang telah menerima penyerahan tersangka pencabulan ini akan segera melimpahkan berkas perkara Mas Bechi anak kiai Jombang ke pengadilan.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
Sementara itu, Mas Bechi yang tak terima atas penetapannya sebagai tersangka pencabulan santriwati, kemudian mengajukan permohonan pra-peradilan di PN Surabaya dan PN Jombang namun ditolak.
Baca juga: Kapolres Jombang Diminta Kiai Pesantren agar Tak Tangkap Anaknya si Tersangka Pencabulan Santriwati
Hingga akhirnya terjadilah drama penangkapan Mas Bechi ini.
Saat akan menangkap Mas Bechi yang diduga kabur ke Ponpes Shidiqiyyah, polisi pun dihalangi oleh sejumlah oknum hingga para santri.
Ayah tersangka bahkan meminta polisi untuk tidak membawa anaknya dengan menyebut kasus pencabulan ini merupakan fitnah.
Sebab, Mas Bechi selalu mangkir dari panggilan polisi hingga dimasukkan ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Setelah beberapa kali gagal saat melakuka upaya paksa penangkapan, Mas Bechi akhirnya berhasil dibekuk polisi pada Kamis malam kemarin.
Santriwati Tangisi Upaya Penangkapan Mas Bechi
Di sisi lain, beredar video viral di media sosial yang menunjukkan detik-detik upaya penangkapan Mas Bechi oleh jajaran kepolisian dari Polres Jombang dan Polda Jatim di Ponpes Shidiqiyyah siang kemarin.
Baca juga: Kompolnas Minta Anak Kiai Jombang Tersangka Pencabulan Serahkan Diri: Buktikan di Pengadilan
Dalam video viral yang diunggah melalui akun Twitter @PartaiSocmed, itu diduga direkam oleh salah seorang santriwati Ponpes Shidiqiyyah.
Dalam video viral itu, terdengar suara tangisan seorang wanita yang didugas sang perekam.
"Posisi beliau.. ada di teras, kiri kanan sudah polisi... ya Allah." ujar si wanita dalam video viral.
Dalam narasi yang dibagikan, santriwati tersebut menangis karena merasa sedih terhadap upaya polisi untuk menangkap Mas Bechi.
Baca juga: Kapolres Jombang Diminta Kiai Pesantren agar Tak Tangkap Anaknya si Tersangka Pencabulan Santriwati
"Video rekaman dari dalam ponpes oleh seorang santriwati yg merasa sedih atas upaya penangkapan seorang DPO kasus pencabulan," tulis akun Twitter @PartaiSocmed seperti yang dilansir TribunnewsSultra.com, Jumat (8/7/2022).
(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)