Berita Sulawesi Tenggara

Mahasiswa UM Kendari Dilatih Pengambilan Data Gunakan Aplikasi KoboCollect, Kerja Sama Rare

Universitas Muhammadiyah atau UM Kendari bersama NGO Internasional Rare melaksanakan pelatihan Household Socio-Economic Survey 2022.

Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Universitas Muhammadiyah atau UM Kendari bersama NGO Internasional Rare melaksanakan pelatihan Household Socio-Economic Survey 2022. Kegiatan ini berlangsung di Aula Lantai 4 Gedung E Univeritas Muhammadiyah Kendari, pada Rabu (29/06/2022). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Universitas Muhammadiyah atau UM Kendari bersama NGO Internasional Rare melaksanakan pelatihan Household Socio-Economic Survey 2022.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Lantai 4 Gedung E Univeritas Muhammadiyah Kendari, pada Rabu (29/06/2022).

Untuk diketahui, dalam kegiatan tersebut, mahasiswa UM Kendari dilatih menggunakan aplikasi KoboCollect.

Dekan Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan atau FKIP UM Kendari, Dr Fajriah mengatakan pelatihan ini sejalan dengan perkembangan teknologi yang kini semakin bertransformasi.

"Iya, perkembangan teknologi informasi saat ini memang jauh lebih pesat dari tahun-tahun sebelumnya," katanya.

Baca juga: Ada Laboratorium di Metaverse, Bahan Pembelajaran Mahasiswa UM Kendari Sebelum Praktik Lapangan

Lanjutnya, menjawab tantangan tersebut, FPIK UM Kendari bekerja sama dengan NGO Internasional Rare melaksanakan pelatihan Household Socio-Economic Survey Tahun 2022.

Ia menyebutkan KoboCollect merupakan salah satu perangkat yang dapat digunakan untuk melakukan pengambilan data secara luring (offline).

Kata dia, tidak hanya saat pengambilan data, penyusunan item pertanyaan juga dapat dilakukan secara luring dengan menggunakan excel spreadsheet.

"Keunggulan ini tidak mengabaikan kebutuhan user dalam pengambilan data. KoboToolbox dilengkapi format pertanyaan yang variatif dan setiap fitur di dalamnya dapat diakses secara gratis," jelasnya.

Ia menambahkan penggunaan aplikasi KoboCollect di era digital seperti saat ini merupakan bentuk peralihan pengambilan data dari tulisan manual ke bentuk digital yang dapat diakses secara online.

Baca juga: Dosen UM Kendari dan UHO Buat Rumah Ikan hingga Latih Nelayan Suku Bajo di Konawe Selatan Sultra

"Sejumlah platform pengambilan data seperti Google Form, Microsoft Form, Survey Monkey, Lime Survey, dan lainnya banyak dipakai berbagai kelompok masyarakat untuk beragam kebutuhan," ujarnya.

Hanya saja, akses internet seringkali menjadi potensi hambatan, khususnya jika pengambilan data dilakukan di daerah dengan sinyal yang kurang baik atau tidak memiliki akses internet.

Dr Fajriah pun menerangkan dengan pelatihan ini sebagai persiapan untuk survei lapangan di beberapa kabupaten.

Ia mengungkapkan, pelatihan ini merupakan kegiatan penting dalam bidang pengelolaan perikanan wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra).

"House Hold Sosio Economic Behavioral Survey atau pelatihan untuk Survei Rumah Tangga Sosial Ekonomi Perikanan ini sangat penting diikuti mahasiswa," ungkapnya.

Baca juga: Praktisi Hukum Kendari Ragukan Keseriusan Polda Sultra Tangani Kasus Dugaan Korupsi Bank Sultra

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved