Dampak PPKM Level 3, UHO Kendari Tunda Kuliah Tatap Muka, Siapkan Kuliah Daring Selama 2 Pekan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dua pekan pertama awal perkuliahan tatap muka (PTM) di Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal berlangsung daring.

Hal ini dikatakan Wakil Rektor III UHO Kendari, Nur Arafah saat ditemui di Hotel Azizah Syariah saat Reuni Akbar DIII Teknik Sipil UHO Sabtu (26/2/2022) malam.

"Kita mengacu pada aturan Diktiristek karena semester ini kita sesuaikan dengan level PPKM dan kdi Kendari kan PPKM Level 3 jadi perkuliahan akan berlangsung 50 persen dari kapasitas mahasiswa," katanya.

"Jadi nanti ganti-gantian ada yang offline dan online yakni kapasitas 50 persen, tapi sesuai aturan Rektor mungkin 2 minggu pertama daring dulu," tambahnya.

Ia mengungkapkan kebijakan tak selamanya diterapkan melainkan bakal menyesuaikan dengan level PPKM yang diterapkan di Kota kendari Provinsi Sulawesi Tenggara.

Baca juga: D3 Teknik Sipil UHO Kendari Sukses Gelar Reuni Akbar, Wakil Rektor 3 Harap Prodi Lain Bisa Meniru

"Jadi satu atau dua tahap ini kita kita berlakukan daring terlebih dahulu sembari kita melihat level PPKM ini menurun maka kita akan kita menyesuaikan dengan kapasitas 50 tadi," jelasnya.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UHO juga bilang capaian vaksinasi turut mempengaruhi perkuliahan tatap muka.

Untuk itu, ia menghimbau kepada seluruh mahasiswa agar ikut menyukseskan program vaksinasi yang saat ini masih berjalan.

Sementara itu, sebelumnya Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal menerapkan perkuliahan tatap muka pada semester genap 2022.

Kabar ini tertuang dalam keputusan Dirjen Diktiristek Nomor 2/E/KPT/2022 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Semester Genap Tahun Ajaran 2021/2022 di Perguruan Tinggi.

Selanjutnya, keputusan ini juga telah disepakati melalui hasil rapat penyelenggaraan akademi pada, Rabu (16/2/2022).

Wakil Rektor I UHO, Dr La Hamimu mengatakan perkuliahan tatap muka ini bakal diprioritaskan bagi mahasiswa program diploma dan sarjana pada semester 2 dan semester 4.

"Tentu untuk mahasiswa menjalankan perkuliahan secara offline ini dengan syarat tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku secara ketat dan terbatas," katanya, Kamis (17/2/2022).

Lanjut kata dia, selama ini sebagian mahasiswa telah melaksanakan perkuliahan secara tatap muka dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Wakil Rektor Bidang Akademik ini menuturkan dalam pelaksanaan perkuliahan tatap muka semester genap ini ada penambahan revisi kurikulum.

Dr La Hamimu menerangkan dengan menambah mata kuliah ini merupakan pilihan dari wujud terciptanya MBKM yang mulai dijadwalkan melalui siakad.

Ia mengungkapkan untuk para koordinator prodi diminta melakukan konversi mata kuliah Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang diprogramkan mahasiswa pada semester gasal 2021.1.

Baca juga: Sosialisasi Platform Kedaireka, Dekan FHIL UHO: Insan Akademis Anggota Komhindo Harus Ikut Andil

"Kedisplinan, akurasi dan validasi pelaporan data transaksi mahasiswa baik melalui siakad beta maupun Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) perlu diperhatikan dengan serius dan cermat," jelasnya.

"Kemudian pelaksanaan kalender akademik sesuai tahapan waktu telah ditetapkan harus menjadi perhatian bersama termasuk sosialisasinya pada mahasiswa," imbuhnya.

Dr La Hamimu menghimbau kepada mahasiswa untuk pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) semester genap 2021.2 di UHO paling lambat pada 19 Februari 2022 mendatang.

Baca juga: Rektor Universitas Halu Oleo Prof Dr Muhammad Zamrun Lantik 19 Pejabat Fungsional UHO Kendari

"Mahasiswa yang akan mengajukan permohonan centang tugas akhir melalui http://usulukt.ac.id dan siakad beta diberi kesempatan paling lambat pada 17 Februari 2022 pukul 12.00 Wita hari ini," tuturnya.

Ia mengatakan hal ini juga telah dikoordinatori bersama prodi dalam memberi rekomendasi persetujuan paling lambat pada 17 Februari 2022 pukul 16.00 Wita.

"Pengisian Kartu Rencana Studi (KRS) online dilakukan tepat waktu sesuai kalender akademik mulai pada 21 Februari sampai 4 Maret 2022," katanya.

"Mahasiswa yang diperbolehkan mengisi KRS online adalah mereka yang telah membayar UKT atau mengajukan permohonan mencicil UKT atau mengajukan permohonan cuti akademik," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Husni Husein)