Pasca Kebakaran Kantor Dinas Sosial Kota Kendari, Dinsos Dirikan Tenda Darurat Pelayanan Masyarakat

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dinas Sosial Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tetap membuka pelayanan kepada masyarakat pasca kebakaran.

Kepala Dinas Sosial Kota Kendari Abdul Rauf mengatakan pihaknya mendirikan tenda darurat agar pelayanan kepada masyarakat tetap berlangsung.

Menurutnya, pendirian tenda darurat sebagai langkah sigap Pemerintah Kota Kendari untuk tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Sebagaimana arahan Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir untuk tetap optimal memberikan pelayanan kepada masyarakat

Ia menyampaikan tenda yang dibangun adalah bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sebanyak tiga lokal.

Baca juga: Anak Usia 6-11 Tahun di Konawe Sulawesi Tenggara Bakal Mulai Divaksin Covid-19

Kata dia, pihaknya bahkan akan menambah mendirikan tenda darurat di halaman Kantor Dinas Sosial Kota Kendari yang dimiliki Dinsos Kota Kendari.

Khususnya yang berkaitan dengan bantuan profitabilitas Penerima Keluarga Harapan, Kartu Indonesia Sehat, dan bantuan sosial lainnya.

"Untuk sementara ada tenda dari pemerintah provinsi. Kita langsung bergegas cepat sesuai perintah pak Wali Kota Kendari tadi malam. Kami inginpelayanan tetap ada," kata Abdul Rauf, Kamis (6/1/2022).

Selain tenda, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak PLN dan Telkom untuk mendapatkan jaringan agar pengoperasian pelayanan tetap berjalan lancar meskipun di luar kantor.

"Semoga bisa cepat terpasang listrik karena itu yang mendasari, jika listrik belum ada itu tidak memungkinkan. Hari ini diupayakan sudah bisa terlaksana," bebernya.

Baca juga: 10 Januari 2022 Deadline Pemberkasan, 618 Calon PPPK Konawe Diminta Segera Setor Dokumen

Ia harap masyarakat jangan khawatir tidak mendapat pelayanan, karena pihaknya terus mengupayakan memberikan pelayanan sesuai dengan kemampuan yang ada.

Jelasnya, pelayanan yang diberikan seperti pelayanan pada saat kondisi normal sebelumnya, misalnya melayani masyarakat yang bermasalah Kartu Indonesia Sehat.

"Biasa masyarakat kita mengalami sakit harus diaktifkan, jadi kami harus mengaktifkan kembali, bekerja sama dengan pihak BPJS," ujarnya.

Selain itu, bansos di tahun 2022 ini akan tersalurkan lagi, sehingga jika ada masyarakat yang ingin mempertanyakan bansosnya, pihaknya juga tetap melayani bila terjadi kendala.

"Kami layani mereka dan itu juga bisa dibuka melalui sistem, tidak lagi manual, kami akan mengecek apakah ada namanya di situ, apakah ATM-nya sudah terisi semua, akan kami lihat di sistem itu," katanya.

Baca juga: Cara Lengkap Membuat Akun Prakerja 2022, Simak juga Syarat Penerima

Kepala Dinas Sosial Kota Kendari ini menambahkan tentu saja pelayanan tidak terus menerus dilakukan dalam tenda darurat.

Dinsos Kota Kendari akan bergerak cepat melaporkan ke Wali Kota Kendari mengenai kelanjutannya pembuatan gedung baru atau ditempatkan di gedung lainnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)