Berita Sulawesi Tenggara
Zainal Mustamin Sebut Tiga Level dalam Berzikir, Tingkatkan Iman dan Takwa ASN Kemenag Sultra
Kakanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) Zainal Mustamin mengatakan guna meningkatkan iman dan takwa ASN harus selalu berzikir.
Penulis: Muh Ridwan Kadir | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kakanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tenggara (Sultra) Zainal Mustamin mengatakan guna meningkatkan iman dan takwa ASN harus selalu berzikir.
Katanya, dengan begitu ASN lingkup Kantor Wilayah Kemenag Sultra sebelum memulai aktivitas dapat mengingat Allah SWT.
Menurutnya, hal itu sebagai penguatan komitmen demi meningkatkan kualitas keimanan serta ketakwaan bagi ASN Kemenag Sultra.
Zainal Mustamin mengatakan pihaknya terus memperkuat komitmen keberagamaan, sedangkan keberagaman itu tidak mungkin ada tanpa keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
"Salah satu unsur penting dari keimanan dan ketakwaan yaitu selalu mengingat Allah SWT atau dapat disebut zikir, selalu mengingat Allah dalam semua aktivitas kita," ujarnya.
Baca juga: Remaja di Kolaka Timur Ikut Bimbingan Pra Nikah, Kepala Kemenag Sultra: Bekali tentang Pernikahan
Zainal menjelaskan terdapat tiga level dalam berzikir pertama yakni zikir kontempelatif atau zikir perenungan.
Jelasnya, zikir perenungan yakni seperti membaca kalimat-kalimat toyyibah, asmaul husna dan wirid yang dibaca dalam rangka perenungan terhadap hakikat keberadaan hamba di hadapan Allah SWT.
Kakanwil Kemenag Sultra tersebut mengatakan perintah itu ada dalam Alquran surah Al Ashaf ayat 41-42.
"Kedua adalah zikir aplikatif, bisa dibaca pada surah Al Jumuah ayat 10, setelah melakukan pendekatan kepada Allah SWT lewat salat dan zikir maka lakukan aktivitas mencari karunia Allah SWT," ujarnya.
Lanjut Zainal, level ketiga yakni zikir inovatif, zikir ini baik dilakukan dalam keadaan apapun entah berdiri, duduk pada saat melakukan pekerjaan demi kepentingan orang banyak, serta berbaring.
Baca juga: Pencurian Buku Nikah Marak Terjadi di Indonesia, Kanwil Kemenag Sultra Tingkatkan Kewaspadaan
Kepala Kemenag Sultra menuturkan pemaknaan ketiga zikir tersebut dapat diimplementasikan atau dilaksanakan baik dalam berpikir maupun bertindak.
"Ketiga level zikir tersebut, kita tidak memaknainya dalam arti sempit tak hanya wirid tetapi bagaimana mengaplikasikannya dan melakukan inovatif," tuturnya.
"Sehingga zikir dan pikiran itu harus selaras, dalam melaksanakan tugas dan aktivitas yakni melakukan inovasi itu bagian dari zikir yang semua itu adalah mengingat Allah SWT," tutupnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Muh Ridwan Kadir)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/kepala-kemenag-sultra-zainal-mustamin.jpg)