Berita Kendari
Pemkot Kendari Anggarkan Rp940 Juta Kegiatan TMMD 2021, Pemasangan Paving Blok hingga Benahi RTLH
Pemerintah Kota Kendari mengalokasikan anggaran sebesar Rp940 juta untuk kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 2021.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Sitti Nurmalasari
lihat foto
TRIBUNNEWS SULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota Kendari mengalokasikan anggaran sebesar Rp940 juta untuk kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler 2021.
TMMD Reguler ke-112 ini dibuka di Rumah Jabatan Wali Kota Kendari, Rabu (15/9/2021), dan akan berakhir pada 15 Oktober 2021.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menyebut jika anggaran tersebut sebagai bentuk mensinergikan program dan kegiatan dalam penyusunan APBD 2021 dengan kebijakan pemerintah.
Di antaranya penyelenggaraan program TMMD 2021 pada Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (SPKD) setempat.
Sulkarnain Kadir menjelaskan anggaran tersebut diperuntukkan untuk kegiatan fisik dan non fisik TMMD Reguler 2021.
Baca juga: Pemda Bisa Alokasikan Anggaran untuk Bantu Pesantren, Menag Sebut Diatur Perpres Nomor 82 Tahun 2021
Kegiatan fisik tersebut di antaranya pengerjaan paving blok sepanjang 150 m x 5 m di wilayah Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari.
Selanjutnya, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 22 unit rumah tersebar di wilayah Kecamatan Puuwatu, Mandonga, Kendari Barat, Kambu, Abeli, Nambo, Kadia, dan Baruga.
Selain itu, kegiatan pengecatan kampung warna-warni pada 285 unit rumah di Kelurahan Petoaha, Bungkutoko, Kendari agar lebih rapih.
Sementara, kegiatan non fisik di antaranya penyuluhan atau sosialisasi Pancasila, Kamtibmas, KB Kesehatan, Covid-19, Posyandu, dan Pos Binaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM).
Sulkarnain berterima kasih kepada jajaran TNI khususnya Korem 143/HO dan Kodim 1417/Kendari, lantaran Kota Kendari dipercayai sebagai lokasi TMMD 2021.
Baca juga: Presiden Jokowi Sebut 3 Sampai 4 Tahun Lagi, Indonesia Jadi Produsen Utama Produk Berbasis Nikel
"Walaupun di Kota Kendari tidak ada desa, hanya kelurahan, tapi ini sangat membantu program pemerintah saat ini, dengan melibatkan TNI bisa lebih maksimal," jelas Sulkarnain Kadir.
Wali Kota Kendari ini berharap kegiatan TMMD Reguler 2021 ini betul-betul bisa dirasakan oleh masyarakat Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Khususnya kampung warna-warni yang kami dedikasikan untuk menjadi objek wisata baru di Kota Kendari," tambahnya.
Sulkarnain Kadir mengharapkan pembenahan ini bisa menjadi daya tarik bagi para tamu yang berkunjung ke Kota Kendari.
"Salah satunya kita berharap saat landing pesawat, kampung warna-warni ini kelihatan, ini bisa memberikan kesan pertama bagi tamu-tamu yang akan datang di Kota Kendari," ucapnya.
Baca juga: Bupati dan Kapolres Konawe Utara Pantau Vaksinasi di Puskesmas Sawa, Sebut 4 Kasus Positif Covid-19
