Berita Kendari
Bea Cukai Sebut Ekspor Barang ke Luar Negeri Kini Bisa Langsung dari Kota Kendari
Denny Benhard Parulian, menyatakan para ekportir barang dari Sulawesi Tenggara tak perlu lagi mengirim hasil produk ke Makassar dan Surabaya.
Penulis: Muh Ridwan Kadir | Editor: Laode Ari
Hal itu juga diutarakan Kepala Disperindag Sultra Hj Sitti Saleha dalam Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Penanganan Permasalahan di Bidang Perdagangan Luar Negeri.
"Kami terus berusaha dan mengupayakan agar 3 sektor ini bisa lebih berkembang dari segi ekspor, agar bisa diseimbangkan dengan sektor pertambangan," ucap Sitti Saleha.
Baca juga: Agenda Wakil Menteri Perdagangan Kunjungi Buton, Lihat Potensi Aspal, Cek Pembangunan Pasar
Untuk menggenjot ekspor tiga sektor itu, Disperindag terus melakukan pendampingan dan pelatihan bagi eksportir.
"Edukasi merupakan bagian terpenting bagi para eksportir agar mereka dapat memahami ternyata tak sulit melakukan ekspor," ujarnya.
Walau perlunya edukasi lebih, namun patut disyukuri ekspor Sultra tiap tahunnya terus meningkat.
Sitti Saleha berharap dengan adanya kegiatan tersebut maka ke depan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi Sultra.
"Bukan hanya pertumbuhan ekonomi yang mengalami peningkatan, namun para eksportir terus bertambah dengan memahami kemudahan ekspor di Sultra," kata Sitti.
Sitti menyebut dengan adanya Klinik Ekspor Sultra yang tergabung dari stakeholder terkait bisa memberikan kemudahan pihak eksportir dalam memahami lebih dalam terkait kegiatan ekspor.(*)
(TribunnewsSultra.com/Muh Ridwan Kadir)