'Bahaya Sekali' Kata Bahlil Takut Ramai Lagi Usai Ketahuan Colek CEO Danantara Rosan Roeslani

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengaku dirinya takut jadi perbincangan lagi usai ketahuan colek CEO Danantara, Rosan Roeslani. 

Tangkapan layar Kompas TV
BAHLIL VIRAL - Tangkapan layar video Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia colek CEO Danantara, Rosan Roeslani beberapa waktu lalu. Bahlil mengaku dirinya takut jadi perbincangan lagi. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengaku dirinya takut jadi perbincangan lagi usai ketahuan colek CEO Danantara, Rosan Roeslani

Momen tersebut sampai viral di media sosial, bahkan warganet tak henti membicarakan Bahlil. 

Pada dasarnya, Bahlil tak mengomentari secara langsung aksinya mencolek Rosan. 

Namun ia mengutarakan jika memiliki kekhawatiran atas viralnya sebuah peristiwa yang terjadi. 

Seperti diketahui, Bahlil mendadak jadi sorotan usai dirinya menjadi memperlihatkan gestur tak biasa. 

Dalam rekaman video viral yang beredar di media sosial, nampak Bahlin mencolek paha Rosan saat Presiden Prabowo Subianto sedang berbicara. 

Terbaru, Bahlil menyinggung soal aksinya mencolek CEO Danantara Indonesia Rosan Roeslani viral di media sosial.

Tak secara spesifik ataupun detail, namun Bahlil mengisyaratkan hal tersebut. 

Baca juga: Adu Tajir Rosan Roeslani Ketua Tim Prabowo-Gibran dan Arsjad Rasjid di Ganjar-Mahfud, Sesama Kadin

Ia menyebut bahwa saat ini ada 300 sumur atau wilayah kerja yang sudah selesai eksplorasi. 

Beberapa diantaranya sudah memasuki tahap Plan of Development (POD). 

POD atau Rencana Pengembangan adalah dokumen terpadu yang merinci seluruh rencana pengembangan lapangan minyak dan gas bumi (migas) untuk mengoptimalkan produksi hidrokarbon secara teknis, ekonomis, dan sesuai standar kesehatan, keselamatan kerja, serta lingkungan (HSE). 

Bahlil lantas mencotohkan Blok Masela yang dieksplorasi perusahaan Jepang, Inpex. 

Tak tanggung-tanggung, blok tersebut sudah berumur 26 tahun dieksplorasi. 

Saat dirinya diberikan amanah sebagai Menteri ESDM, Bahlil lantas melayangkan surat peringatan. 

Ia juga menyebut adanya bekingan yang kuat terhadap perusahaan tersebut. 

"Begitu saya masuk, sekalipun bekingannya kuat, saya izin Bapak Presiden, saya membuat surat peringatan untuk Inpex. Dengan investasi kurang lebih sekitar 17 sampai 20 miliar USD," kata Bahlil dalam acara Investor Daily Summit 2025 di Jakarta International Convention Center, Kamis (9/10/2025).

Ia pun menyebut akan mencabut izin Inpex di Blok Masela jika tak ditindaklanjuti. 

Menurutnya, ancaman tersebut jitu. Dari peringatan Bahlil, Inpex langsung maju ke tahap Front-End Engineering Design (FEED) di Blok Masela. 

"Artinya memang mengelola energi kita enggak bisa dengan hanya wajah yang disukai semua orang. Harus ada gaya-gaya," ujar Bahlil.

Ketua Umum Partai Golkar itu tak menjelaskan maksud gaya-gaya itu. Ia tak ingin menyebutkan secara lebih detail karena takut viral lagi.

Ia pun berkelakar jika tangan saja bisa viral, bagaimana dengan omongan dari mulut.

"Nanti viral lagi. Soalnya, bahaya sekali. Jangankan mulut, tangan pun bisa viral soalnya," ucap Bahlil diikuti tawa dan tepuk tangan dari audiens.

Ia menilai menjadi Menteri ESDM tidak hanya cukup menguasai ilmu dari buku, tetapi juga harus menguasai lapangan.

"Di lapangan itu berhadapan dengan pemain-pemain. Pemain-pemain itu yang bisa hadapi hanyalah orang yang biasa bermain atau berkawan bersama pemain," kata Bahlil yang kembali diikuti tepuk tangan oleh audiens.

Bahlil Viral Gegara Colek Rosan

Adapun maksud Bahlil mengenai tangannya yang viral itu mengacu pada aksinya mencolek CEO Danantara Indonesia Rosan Roeslani.

Aksi itu terjadi ketika mendampingi Presiden Prabowo meninjau kawasan smelter PT Tinindo Internusa di Pangkalpinang, Senin (6/10/2025).

Dalam rekaman yang beredar, Bahlil terpergok tampak mencolek paha Rosan saat Prabowo memaparkan kerugian negara Rp 300 triliun akibat aktivitas tambang ilegal.

Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke kawasan smelter PT Tinindo Internusa di Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung, Senin (6/10/2025), menyisakan momen tak terduga di tengah pembahasan serius soal tambang ilegal dan kerugian negara yang mencapai ratusan triliun rupiah.

Dalam kunjungan kerja itu, Presiden Prabowo meninjau secara langsung aktivitas pengolahan bijih timah serta area tambang yang sebelumnya berstatus ilegal dan kini telah diserahkan kepada PT Timah Tbk.

Di hadapan sejumlah pejabat kementerian dan petinggi perusahaan, Prabowo menyampaikan penegasannya bahwa praktik pertambangan tanpa izin telah menyebabkan kerugian besar bagi negara, yang nilainya diperkirakan mencapai Rp300 triliun.

Namun di tengah suasana tegang dan penuh perhatian itu, perhatian publik justru tertuju pada gestur spontan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia.

Dalam rekaman video yang beredar luas di media sosial, Bahlil tampak menepuk ringan paha Menteri Investasi sekaligus CEO Danantara Group, Rosan Roeslani, yang berdiri di sebelahnya.

Aksi kecil itu terjadi ketika Presiden Prabowo tengah berbicara serius mengenai kerugian negara akibat tambang ilegal.

Ekspresi Bahlil terlihat santai dan seolah memberi isyarat kepada Rosan, yang hanya tersenyum tipis menanggapi.

Momen singkat itu sontak menjadi bahan perbincangan di dunia maya, terutama karena kontras dengan suasana resmi dan serius yang sedang berlangsung.Beberapa warganet menilai tindakan Bahlil sebagai bentuk keakraban di antara pejabat yang telah lama saling mengenal.

Ada pula yang menganggap gestur itu menunjukkan suasana kerja yang cair di tengah pembahasan isu berat tentang pengelolaan sumber daya alam.

Terlepas dari viralnya momen tersebut, inti dari kunjungan Presiden Prabowo adalah memastikan penertiban tambang ilegal berjalan sesuai arahan pemerintah.

Kepala Negara menegaskan, praktik pertambangan yang merugikan negara tidak boleh dibiarkan, dan pemerintah akan mengambil langkah hukum yang tegas terhadap pihak-pihak yang terlibat.

“Kita tidak bisa terus-menerus kehilangan sumber daya alam karena ulah segelintir orang yang tidak bertanggung jawab. Negara harus hadir dan menegakkan keadilan,” tegas Prabowo dalam pidatonya di lokasi smelter.

Kementerian ESDM mencatat, kerugian negara akibat aktivitas tambang ilegal di berbagai wilayah Indonesia telah menembus Rp300 triliun per tahun, baik dari sisi potensi penerimaan negara yang hilang maupun kerusakan lingkungan yang ditimbulkan.

Pemerintah berencana memperkuat sistem pengawasan terpadu agar praktik serupa tidak terulang.

Bahlil sendiri dikenal sebagai menteri yang kerap menunjukkan sikap terbuka dan santai dalam berbagai kesempatan publik.

Meski gesturnya kali ini memancing tawa dan reaksi beragam, momen tersebut juga dianggap mencerminkan kedekatan antarpejabat dalam kabinet baru pemerintahan Prabowo.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Aksi Colek Rosan Saat Prabowo Bicara Kerugian Negara Rp300 Jadi Viral, Bahlil Singgung Bekingan Kuat

(Tribunnews.com)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved