Dokter Bongkar Fasilitas di RSUD Muna

Dinkes Sulawesi Tenggara Sebut dr Ruhwati Viralkan Kondisi RSUD Muna Sudah Sampaikan Permohonan Maaf

Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara (Sultra) turun langsung menangani persoalan RSUD Muna yang tengah viral di media sosial. 

Istimewa/Kolase foto Instagram
KOLASE FOTO - Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara (Sultra) (KIRI) dr Alghazali Abdullah M Kes dan seorang dokter Obgyn, Ruhwati Kadir (KANAN) meluapkan kekesalannya gegara kondisi fasilitas ruang bedah RSUD Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengkhawatirkan. Dalam unggahannya di akun media sosial Instagram pribadinya, @ruhwati_docatyspog menyebut terjadi insiden pada Kamis (20/11/2025) yang membuat dokter spesialis obgyn itu kesal. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulawesi Tenggara (Sultra) turun langsung menangani persoalan RSUD Muna yang tengah viral di media sosial. 

Dari curhatan dr Ruhwati Kadir di akun Instagram pribadinya terkait kondisi fasilitas kesehatan di RSUD Muna, membuat persoalan tersebut jadi perbincangan. 

Tak hanya di Sulawesi Tenggara, namun juga hingga menjadi isu nasional. 

Dinas Kesehatan Sultra, melalui Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, dr Alghazali Abdullah M Kes langsung ke Muna untuk menindaklanjuti hal tersebut. 

Ia turut didampingi Direktur RSUD Muna, dr Muhammad Marlin saat bertemu dengan awak media. 

Momen tersebut juga diunggah dr Ruhwati Kadir pada akun media sosial Instagram pribadinya @ruhwati_docatyspog. 

"Terimakasih kepada semua pihak yang telah men-support dan mendoakan, Alhamdulillah..," tulis dr Ruhwati dikutip TribunnewsSultra.com.

Dalam video yang diunggah akun Instagram Ruhwati Kadir, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, dr Alghazali Abdullah M Kes memberikan pernyataan. 

Ia menyebut bahwa persoalan ini terjadi miskomunikasi antara pihak dr R dengan manajemen RSUD Muna

Selain itu, menurutnya dr R tak bermaksud untuk melukai siapapun atas viralnya curhatannya. 

Direktur RSUD Muna Mengundurkan Diri Usai Viral Curhat Dokter Terkait Minimnya Fasilitas Rumah Sakit

dr R hanya kecewa saja atas layanan fasilitas kesehatan yang tidak memadai. 

"Ini hanya miskomunikasi saja. Apa yang disampaikan dr R pada saat itu, itu adalah sebuah bentuk tidak bermaksud untuk melukai siapa saja. Tidak bermaksud menyinggung pada siapa saja. Tetapi ini teruntuk sebuah kekecewaan, sehingga keluar begitu saja," tuturnya. 

Selain itu, dr Alghazali juga menyebut dr R tadi sudah menyampaikan permohonan maaf terhadap apa yang dilakukannya. 

Kedatangannya di Muna, juga langsung mengadakan rapat untuk membahas persoalan ini. 

Ke depannya, dr Alghazali menyebut pihak rumah sakit juga akan melakukan pembenahan dalam proses pelayanan. 

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved