TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KOLAKA - Komando Distrik Militer atau Kodim 1412/Kolaka sediakan beras murah Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) untuk masyarakat.

Beras SPHP adalah bagian dari cadangan beras pemerintah disalurkan Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik atau Perum Bulog.

Beras ini dijual dengan harga lebih murah untuk menjaga stabilitas harga dan stok beras di pasaran, terutama saat harga beras naik.

Termasuk salah satu cara untuk mengendalikan inflasi, yakni kenaikan harga barang dan jasa secara umum secara terus menerus dalam jangka waktu tertentu.

Penyaluran beras murah SPHP ini dapat dijangkau masyarakat di Halaman Kodim 1412, Jalan Pemuda, Kelurahan Laloeha, Kecamatam Kolaka, Sulawesi Tenggara, Kamis (14/8/2025).

Markas Kodim berada 150 meter samping kiri Perum Bulog Kolaka.

Dandim 1412/Kolaka Letkol Inf Choky Gunawan mengatakan keterlibatan Kodim dalam distribusi beras SPHP merupakan bagian dari dukungan terhadap program pengendalian inflasi daerah.

Baca juga: Harga Beras, Minyak, Gula di Gerai Koperasi Merah Putih Wundumbatu Kendari, Bakal Sedia Tabung LPG

"Kami ingin berkontribusi langsung dalam menjaga kestabilan harga beras, sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga dan inflasi dapat terkendali," ucapnya.

"Melalui koperasi Kodim, penyaluran beras SPHP bisa menjangkau masyarakat secara lebih efektif,” ujar pengganti Letkol Inf Syafruddin Mutasidasi.

Sebanyak 4,8 ton atau 500 karung beras SPHP ukuran 5 kg dijual dengan murah.

Per karung 5 kg beras itu dijual Rp60 ribu.

Selain beras SPHP, Kodim juga menyediakan gula pasir dan minyak goreng dengan harga normal.

Gula pasir sekilo seharga Rp19 ribu dan minyak goreng Minyakita seharga Rp16 ribu.

Penjualan beras ini bakal berlangsung hingga akhir Desember 2025, di lokasi sama.

Dandim baru yang menjabat 43 hari sejak lepas sambut Kamis (3/7/2025) lalu itu berharap program ini mampu memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Kolaka, menekan laju inflasi daerah, dan mendorong kesejahteraan masyarakat.(*)

(Tribunnewssultra.com/Adrian Adnan Sholeh)