Bukan 4 Tapi 7 Bayi Hasil Hubungan Inses Ayah dan Anak di Banyumas yang Dibunuh, Ibu Bantu Lahiran

Penulis: Risno Mawandili
Editor: Aqsa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ternyata bukan 4 tapi 7 bayi hasil hubungan inses ayah dan anak di Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), yang dibunuh bapaknya, ibu bantu lahiran. Update pembunuhan dalam kasus inses tersebut berdasarkan pengakuan pelaku R (57).

Menurut Kompol Agus, berdasarkan pengakuan pelaku yang terlibat dalam hubungan inses antara ayah dan anak, kejadian ini telah terjadi sejak tahun 2013 hingga 2021.

Pelaku R yang merupakan ayah kandung dari E, mengakui sebagai pemilik empat kerangka bayi yang telah ditemukan sebelumnya.

Selain itu, masih ada tiga kerangka lainnya di tempat kejadian.

Berdasarkan pengakuan pelaku, semua kerangka bayi itu dibunuh setelah dilahirkan.

Bayi-bayi tersebut juga diakuinya merupakan hasil dari hubungan inses antara R dan anak kandungnya E.

Baca juga: Terungkap Sosok Guru Spritual Dukun Setubuhi Anak Kandung hingga Bunuh Bayi, Polisi Ungkap Fakta Ini

Polisi sejauh tengah mengerahkan anjing pelacak untuk mencari tiga kerangka lainnya.

Motif Pembunuhan dan Hubungan Inses

Meski demikian, sejauh ini motif dari pembunuhan bayi maupun hubungan inses ayah dan anak di Banyuwangi masih dalam tahap penyelidikan pihak kepolisian.

Namun ada dugaan bahwa pelaku terpengaruh oleh sosok seorang guru spiritual berinisial B.

Polisi sedang mendalami apakah motifnya terkait ilmu spiritual atau apakah E hanya dimanfaatkan sebagai budak seks oleh ayahnya.

Rinciannya akan disampaikan kemudian dan polisi akan melakukan penggalian untuk menemukan tiga kerangka lainnya di TKP.

Menurut Agus, polisi sedang mendalami peran seseorang yang disebut tersangka R sebagai guru spiritual.

Baca juga: Dukun Setubuhi Anak Kandung hingga Bunuh 7 Bayi, Motif Diduga Dapat Arahan dari Guru Spritual

Sebab, kepada polisi, tersangka R mengaku melakukan perbuatan itu atas arahan guru spriritualnya.

“Masih kita dalami apakah motifnya ilmu spiritual atau hanya dijadikan budak seks dari anaknya itu,” jelas Kompol Agus Supriadi.

Sedangkan, tersangka dalam kasus pembunuhan berlatar belakang hubungan inses tersebut sejauh ini baru satu orang.

Halaman
1234