Pesawat Sempat Gagal Mendarat di Kendari

Apa itu Go Around dalam Penerbangan Saat Pesawat Lion Air Sempat Gagal Mendarat di Kendari Sultra

Apa itu go around dalam istilah penerbangan saat pesawat Lion Air JT992 gagal mendarat di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra)?

Penulis: Sitti Nurmalasari | Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro. Danang memberikan penjelasan terkait istilah go around dalam penerbangan saat pesawat Lion Air JT992 gagal mendarat di Bandara Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Kamis (18/05/2023) siang. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Apa itu go around dalam istilah penerbangan saat pesawat Lion Air JT992 gagal mendarat di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra)?

Pesawat sebelumnya sempat terbang kembali sesaat akan mendarat di Bandara Haluoleo di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sultra, Kamis (18/05/2023) siang.

Pesawat penerbangan dari Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), tersebut akhirnya bisa mendarat setelah melakukan go around kemudian mengudara kembali sekitar 20 menit.

Setelah sempat gagal mendarat dan kembali mengudara, pesawat Lion Air JT992 tersebut akhirnya bisa mendarat dengan selamat di Bandara Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara, pada pukul 13.25 wita.

“Mengapa go around adalah wajar?,” kata Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangan tertulisnya diterima TribunnewsSultra.com pada Kamis malam.

Baca juga: Penumpang Berdoa Khusyuk Saat Pesawat Lion Air JT992 Gagal Mendarat di Kendari Sulawesi Tenggara

Go around sering kali dilakukan ketika pesawat sudah berada dalam fase akhir pendaratan, seperti saat akan menyentuh landasan pacu.

Tetapi kondisi seperti angin yang tidak stabil, arah angin yang tidak sesuai, atau jarak pandang yang rendah dapat mengganggu proses pendaratan yang aman. 

Dalam situasi ini, pilot akan mengambil keputusan untuk meningkatkan ketinggian pesawat dan melanjutkan penerbangan mengelilingi bandar udara.

Atau kembali ke jalur penerbangan dengan tujuan untuk menciptakan kondisi yang lebih aman dan memungkinkan pendaratan secara tepat,” jelas Danang.

Menurutnya, keputusan go around diambil pilot berdasarkan penilaian profesional, dengan mempertimbangkan faktor-faktor seperti cuaca, kondisi landasan pacu dan lainnya.

“Hal ini dilakukan untuk memastikan keselamatan penumpang, kru pesawat, dan pesawat itu sendiri,” ujarnya.

Ketika go around, pilot akan terus berkomunikasi dengan petugas darat dan pengatur lalu lintas udara.

Untuk memperoleh informasi terkini tentang kondisi cuaca dan instruksi penerbangan yang diperlukan. 

“Setelah kondisi yang memadai terpenuhi, pilot akan melakukan pendaratan yang aman dan melanjutkan proses penurunan pesawat ke landasan pacu,” katanya.

Pesawat Sempat Gagal Mendarat di Kendari

Baca juga: Penjelasan Lion Air Soal Pesawat JT992 Sempat Gagal Mendarat di Kendari dari Makassar, Sebut Cuaca

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved