TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Empat orang personil Kepolisian Resort (Polres) Konawe diperiksa Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam), Selasa (23/2/2021) lalu.
Ke empat polisi itu bertugas di Polsek Wonggeduku dan Polsek Pondidaha.
Empat orang personil polsek tersebut dinilai masuk dalam kategori kurang disiplin oleh Propam Polres Konawe.
Kepala Seksi Propam Polres Konawe, Aipda Rino Tri Wahyudi mengatakan, pemeriksaan untuk mengetes urin empat polisi itu.
Pemeriksaan urin dilakukan secara acak dengan menyasar polisi yang diduga dalam peredaran narkoba.
Baca juga: Gelar Sidak, Polda Jambi Temukan 7 Anggota Polisi Positif Narkoba
Baca juga: Viral Video 4 Remaja Joget di Zebra Cross demi Konten TikTok, Akhirnya Dipanggil Polisi
Baca juga: Diduga Ada Kelainan Seks, Pria Paruh Baya Cabuli 30 Bocah Laki-laki di Bawah Umur
"Yang kami curigai pada saat itu empat orang" ujar Rino, di Polres Konawe, Kelurahan Inolobunggadue, Kecamatan Unaaha, Jum'at (26/2/2021).
Rino juga menjelaskan, tidak memeriksa semua personel kepolisian di kedua polsek itu.
Pasalnya, Propam hanya mengidentifikasi polisi yang masuk dalam kategori malas, termasuk ke empat personil itu.
Rino mengatakan, polisi yang malas dimungkinkan mengarah pada penyalahgunaan narkoba.
"Anggota (polisi) yang malas dan kurang disiplin itu bisa saja orientasinya ke sana (narkoba)," katanya.
Dari hasil pemeriksiaan urin ke empat personil anggota kepolisian tersebut hasilnya, dikatakan Rino, negatif.
Baca juga: Investor Tambang Sulawesi Tenggara Lapor Kapolri Jenderal Listyo Gegara Tak Digubris Polda Sultra
Baca juga: Lantik Listyo Sigit sebagai Kapolri Baru, Presiden Jokowi Beri Ucapan: Selamat Bekerja Jenderal
Baca juga: Pasangan Mahasiswa Kepergok Mesum dalam Mobil di Dekat Pantai, Kaget Digedor Polisi
Selain itu, pemeriksaan urin anggota kepolisian ini juga dilakukan secara diam-diam.
Kata Rino, pihaknya tidak melakukan pemberitahuan sebelumnya.
Kegiatan tes urin anggota kepolisian di wilayah itu dalam rangka program 100 hari Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Untuk menghilangkan narkoba di anggota polri," jelas Rino.