USN Kolaka
Program Kosabangsa 2025 USN Kolaka: Teknologi, Ikan dan Harapan Baru dari Pesisir
Kosabangsa 2025 pemberdayaan masyarakat di pesisir Desa Muara Lapao-Pao, Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Posyandu difokuskan peningkatan kapasitas layanan kesehatan berbasis teknologi, sementara kelompok wanita nelayan diarahkan mengembangkan ekonomi produktif berbasis hasil laut.
Posyandu Digital dan Pendekatan Neurolearning
Salah satu inovasi menarik perhatian warga adalah penggunaan aplikasi digital posyandu berbasis pendekatan neurolearning STIFIn.
Aplikasi ini, kader dapat merekam data ibu hamil dan balita secara cepat dan akurat, tanpa harus menulis manual di buku register.
Lebih dari itu, pelatihan konseling gizi berbasis karakter membantu kader memahami cara berkomunikasi efektif dengan ibu-ibu balita.
"Pendekatan neurolearning membuat ibu balita stunting memahami perilaku anak dan cara menyikapinya."
"Mereka belajar memahami bahwa setiap orang punya cara belajar dan merespons informasi yang berbeda,” jelas Roslina.
Baca juga: Mahasiswa USN Kolaka Geruduk Kantor DPRD, Soroti Tunjangan Fantastik dan Kinerja Dewan
Hasilnya nyata, 2 bulan presentase 85 persen kader mampu menggunakan aplikasi digital secara mandiri, dan angka stunting turun dari 26 menjadi 15 anak.
Bagi warga desa, pencapaian ini adalah harapan baru teknologi bisa menjadi jembatan perubahan, bahkan di daerah pesisir terpencil.
Limbah Ikan Jadi Pupuk dan Kue Bergizi
Tak kalah menarik, kisah Kelompok Wanita Nelayan Teppoe, beranggotakan 25 perempuan pesisir.
Dulu mereka hanya mengolah ikan menjadi ikan asin, dengan keuntungan tipis. Kini, berkreasi menghasilkan produk olahan bergizi seperti nutrikukis bulu babi, abon ikan, dan bakso ikan.
"Kami memanfaatkan gonad landak laut karena kaya protein dan omega-3, serta inovasi tersebut telah terdaftar secara dengan nomor paten IDS000004771," ungkap ketua pendampig program Prof Wa Ode Salma.
Invensi ini berhubungan dengan komposisi dan nilai gizi suatu Cookies dibuat dengan bahan tepung beras dan kelapa parut.
Sudah disangrai, gonad Diadema setosum, gula merah, gula pasir, kuning telur, kenari cincang, minyak kelapa, kayu manis, bumbu speku, vanili, soda kue, baking powder dan garam halus.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sultra/foto/bank/originals/Kosabangsa-2025-November-USN-Kolaka.jpg)