329 Km Jalan Provinsi Rusak di Sulawesi Tenggara, Butuh Anggaran Rp1,1 Triliun

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) akan memperbaiki jalan provinsi sepanjang 61 kilometer pada 2025.

Peningkatan infrastruktur menjadi visi Gubernur Andi Sumangerukka  dan Wakil Gubernur Hugua untuk mewujudkan pembangunan adil dan berkelanjutan. 

Selain infrastruktur, dokumen RPJMD 2025–2029 memprioritaskan pendidikan, kesehatan, dan ketahanan pangan.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Sultra, Pahri Yamsul, menjelaskan total panjang jalan provinsi mencapai 1.076,94 kilometer. 

Hingga 2024, sekitar 66,57 persen dalam kondisi baik, sementara jalan rusak masih tersisa 329 kilometer.

Baca juga: Daftar Jalan Provinsi Sulawesi Tenggara Diperbaiki Tahun ini Selain Jl Made Sabara Kendari, Anggaran

“Anggaran yang dibutuhkan untuk memperbaiki sisa jalan rusak sekitar Rp1,1 triliun,” ujar Pahri, Rabu (23/7/2025).

Saat ini, perbaikan sudah dimulai sepanjang 34 kilometer, tersebar di Konawe Selatan, Buton Utara, Kolaka Timur, dan Kota Kendari.

“Jalan belum diperbaiki akan bertahap dikerjakan, dan akan dibantu melalui CSR,” kata Pahri.

Pahri menyampaikan Pemprov Sultra menargetkan perbaikan 61 kilometer jalan setiap tahun. 

Sehingga, pada akhir masa jabatan Gubernur Andi Sumangerukka dan Wakil Gubernur Hugua tahun 2029, jalan rusak diperkirakan tinggal 2–3 kilometer atau sekitar 5 persen.

Baca juga: Perbaikan Satu Sisi Jalan Made Sabara Kendari Pakai Dana Rp2,6 M, Jadwal Buka Tutup Arus Lalu Lintas

“Kita optimis target perbaikan 61 kilometer tahun ini bisa tercapai, sesuai visi misi Gubernur dan Wagub Sultra,” jelasnya. 

Wakil Gubernur Sultra Hugua mengatakan untuk dana perbaikan jalan sebesar Rp1,1 triliun akan diusahakan.

Dengan meningkatkan transfer daerah, dan mendorong produk ekspor, serta impor.

“Jadi ini adalah salah satu langkah dan upaya kita,” ujar Hugua. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)