Berita Kendari
Daftar Enam Film Bioskop Tayang saat Akhir Pekan di Kendari, Ada Horor hingga Drama
Berikut daftar enam film yang tayang di bioskop Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) saat akhir pekan, Sabtu (19/7/2025).
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Berikut daftar enam film yang tayang di bioskop Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) saat akhir pekan, Sabtu (19/7/2025).
Film-film tersebut memiliki genre yang berbeda-beda, mulai dari horor, drama, animasi, action, superhero, hingga komedi.
Bagi masyarakat Kendari, film tersebut dapat di saksikan di tiga bioskop, yakni XXI Kendari di The Park Kendari, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia.
Kemudian Hollywood Cinema Kendari, yang bertempat di Jalan Saranani, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga.
Serta Cinepolis Lippo Plaza Kendari, yang berada di Jalan MT Haryono, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia.
Untuk harga tiket yang ditawarkan bervariasi, yakni di XXI Kendari, tiket dibanderol Rp50 ribu per orang saat akhir pekan.
Baca juga: Sinopsis First Ride, Film Korea Terbaru Kang Ha Neul, Kim Young Kwang, Cha Eun Woo Kapan Tayang?
Sedangkan di Cinepolis Lippo Plaza Kendari dan Hollywood Cinema Kendari, harga tiket dijual Rp45 ribu per orang.
Selengkapnya enam film yang sedang tayang di bioskop Kendari, Sulawesi Tenggara.
1. Gerbang Setan
Film ini bercerita tentang Diki (Mc Danny), Beni (Rizza Fahlevi), Rachel (Ummy Quary), Bagas (Renaga Tahier), dan Wina (Rachel Oldham), yang pergi wisata horor ke Desa Lawase Urip, setelah Beni menemukan selebaran misterius di mading kampus.
Sesampainya di desa Lawase Urip, mereka merasakan sesuatu yang aneh dan menegangkan.
Mereka berpetualang, menganggap ini adalah wisata yang menyenangkan, akan tetapi tiba tiba berubah menjadi teror yang mengerikan.
Setan yang asli dan yang pura pura sudah tidak dapat di bedakan.
Baca juga: 3 Film Korea Terbaru Tayang Juli 2025, Ada Diperankan Lee Min Ho, Kang Ha Neul, Cho Jung Seok
2. Kitab Sijjin dan Illiyyin
Film ini bercerita tentang Yuli (Yunita Siregar), yang Kehilangan rumah, ditinggal mati orang tua, dituduh anak selingkuhan, dan diperlakukan seperti pembantu selama puluhan tahun oleh keluarga Ambar (Djenar Maesa Ayu).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.