Bupati dan Wakil Bupati Buton Tengah
Simpatisan Bupati Terpilih Buton Tengah Konvoi Usai MK Tolak Gugatan Paslon No 2 La Andi dan Abidin
Simpatisan calon Bupati dan Wakil Bupati Buton Tengah (Buteng) nomor urut 1, Azhari dan Muhammad Adam Basan melakukan konvoi, Senin (24/2/2025).
Penulis: Sugi Hartono | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA,KENDARI- Simpatisan calon Bupati dan Wakil Bupati Buton Tengah (Buteng) Sulawesi Tenggara (Sultra) nomor urut 1, Azhari dan Muhammad Adam Basan melakukan konvoi, Senin (24/2/2025).
Konfoi ini dilakukan usai Mahkamah Konsititusi (MK) memutuskan untuk menolak Permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Bupati dan Wakil Bupati Buton Tengah 2024.
PHPU ini dimasukan oleh pasangan nomor urut dua yakni La Andi dan Abidin.
Hanya saja setelah Mahkamah Konsititusi melakukan sidang pembuktian, hakim memutuskan untuk menolak gugatan yang diajukan oleh La Andi dan Abidin.
Baca juga: Alasan Mahkamah Konstitusi Tolak Perkara Pilkada Buton Tengah Sulawesi Tenggara untuk Seluruhnya
Menanggapi putusan tersebut, simpatisan dan relawan pasangan Azhari dan Muhammad Adam Basan melakukan konvoi.
Dalam video yang diterima TribunnewsSultra nampak mereka bersorak sorai usai kemenangan jagoan mereka dinyatakan sah oleh Mahkamah Konstitusi.
Humas Polres Buton Tengah, Bripda Ikrar mengatakan kalau saat ini situasi di Buton Tengah masih kondusif meski adanya konfoi kemenangan.
Ia mengatakan Polres Buton Tengah masih terus melakukan patroli dan monitoring mengenai kegiatan konvoi ini.
"Benar pak saat ini kami juga memonitoring giat konvoi yang dilaksanakan, untuk para personel sedang standby di Pos pengamanan yang telah ditentukan masing dan beberapa team melaksanakan patroli mobile," katanya.
Kata Ikrar sebanyak 619 personil Polres diterjunkan untuk mengamankan situasi Kamtibmas di Buton Tengah
"Pasukan yang disiagakan terdiri dari Personel Polres Buton Tengah dan Polsek jajaran, Bantuan Perkuatan Pengamanan BKO Brimobda Sultra, Dalmas Polda Sultra, Polres Baubau, Polres Buton dan Polres Muna yang seluruhnya kami tempatkan di daerah-daerah yang berpotensi terjadi gesekan dan gangguan keamanan," ujarnya (*)
(TribunnewsSultra/Sugi Hartono)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.