ASN Konawe Utara Diingatkan Soal Disiplin saat Apel Gabungan, Siap Sambut Bupati dan Wabup Baru

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE UTARA - Aparatur Sipil Negara atau ASN di Kabupaten Konawe Utara Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) diminta untuk meningkatkan disiplin dalam bertugas.

Hal itu disampaikan oleh Asisten Bidang Administrasi Pemerintahan dan Umum Kabupaten Konawe, La Ondjo saat apel gabungan, Senin (17/2/2025) pagi.

Apel yang berlangsung di halaman Kantor Bupati Konawe Utara, Kelurahan Wanggudu, Kecamatan Asera tersebut menjadi rutinitas Pemda Konut setiap hari Senin, diikuti oleh ASN Pemkab Konawe Utara.

Dari pantauan TribunnewsSultra.com, tampak peserta upacara kali ini mengenakan Pakaian Dinas Harian (PDH) berwarna khaki dan batik Korpri.

Apel gabungan yang berlangsung kurang lebih 1 jam ini dimulai sekitar pukul 07.00 Wita.

Asisten Bidang Administrasi Pemerintahan dan Umum, La Ondjo, menyoroti 2 hal pada amanatnya dalam apel gabungan tersebut. 

Dalam amanatnya, La Ondjo juga menegaskan pentingnya meningkatkan disiplin sebagai kunci keberhasilan, terutama di lingkungan pemerintahan.

Baca juga: Gubernur dan Wagub Sulawesi Tenggara Terpilih Jalani Pemeriksaan Kesehatan Hari Ini di Jakarta

"Pesannya Pak Sekda (sekretaris daerah) adalah mari pada tahun 2025 ini kita tingkatkan disiplin. Diawali dengan disiplin, disiplin adalah kunci kesuksesan," ujarnya.

Ia mengingatkan pentingnya memberikan teladan yang baik kepada rekan kerja dan masyarakat.

"Mari kita memberikan contoh teladan," lanjutnya.

La Ondjo juga mengimbau ASN bekerja sesuai tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing sambil menanti pelantikan pimpinan baru Kabupaten Konawe Utara.

Ia berharap periode 2025-2030 menjadi momentum untuk mengejar ketertinggalan daerah. 

"Mari kita bekerja sesuai dengan tupoksi kita, sambil kita menunggu pelantikan, kedatangan pemimpin baru kita. Mudah-mudahan lima tahun berikutnya yakni 2025 sampai 2030 Konawe Utara ini bisa mengejar ketertinggalan," harapnya.

Selain itu, seluruh ASN juga diajak untuk mendukung penuh proses pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang berlangsung hingga Maret 2025. 

"Mari kita mendukung pemeriksaan BPK ini sampai bulan Maret bapak/ibu, kurang lebih satu bulan," ujarnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Nursaida)