Sidang Guru Viral di Konawe Selatan
UPDATE Kasus Supriyani, Saksi Ahli Forensik, Bupati Konsel Somasi Guru Honorer, 4 Jaksa Diperiksa
Update kasus Supriyani terbaru seorang guru honorer di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang dituduh menganiaya muridnya.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
Luka tersebut terdapat pada belakang paha kanan korban yang sejajar dengan sebelah kiri.
D adalah anak Aipda WH dan NF.
Atas luka tersebut, dituduh bersumber dari pukulan Supriyani yang terjadi di dalam kelas.
Dalam keterangannya, dr Raja menyebut luka pada korban seperti terkena benda dengan permukaan kasar.
Selain itu, luka yang timbul juga bukan disebabkan dari pukulan benda tumpul seperti sapu.
Baca juga: RESMI Penjelasan Pemkab Konawe Selatan Layangkan Somasi ke Guru Supriyani Usai Cabut Surat Damai
"Jadi kemungkinan penyebab luka ini bukan dari sapu yang dibawa sebagai barang bukti. Tidak ada," jelas dr Raja.
Raja menjelaskan, jika luka yang timbul karena memar akibat kekerasan tumpul, maka luka yang ditimbul tidak seperti foto korban yang ditampilkan di persidangan.
"Ini seperti luka memar, tapi melihat garisnya juga seperti luka karena terkena gesekan dengan permukaan benda yang cenderung kasar," ungkapnya.
"Benda permukaan kasar itu bisa batu, bisa macam-macam. Bukan seperti sapu yang permukaannya halus," lanjutnya.
Raja juga menyebut luka seperti dialami korban kemungkinan disebabkan faktor lain seperti serangga.
"Kemungkinan lain juga ada penyebabnya luka ini karena serangga," katanya.
Ia menyampaikan luka yang terkelupas akibat gesekan akan mengalami perubahan warna dalam waktu tiga hari.
"Kalau melihat luka perubahan warna kulitnya kecoklatan dalam waktu tiga hari," tutur dr Raja.
2. 4 Jaksa Diperiksa

Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara (Wakajati Sultra) Anang Supriatna mengungkapkan bahwa pihaknya terus melakukan pemeriksaan terhadap jaksa yang menangani kasus guru honorer asal Kabupaten Konawe Selatan, Supriyani.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.