Polsek Kaledupa Selatan Ingatkan Siswa soal Bahaya Kenakalan Remaja Jelang Pilkada Wakatobi 2024

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, WAKATOBI- Polsek Kaledupa Selatan Polres Wakatobi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar kegiatan Goes to School. 

Acara tersebut dihadiri sejumlah siswa siswi di Madrasah Aliyah Swasta atau MAS Kaledupa, Desa Tampara, Kaledupa Selatan, Wakatobi,  Jumat (1/11/2024).

Kegiatan ini dihadiri Kapolsek Kaledupa Selatan IPDA La Ode Kay'Fulani Usman, Bhabinkamtibmas Briptu Syamsul Qamar J.

Juga dihadiri Kepala Sekolah MAS Kaledupa, Askahari, S.Ag., para guru, hingga orang tua murid, dan siswa kelas X, XI, serta XII. 

Baca juga: Debat Kandidat Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi Dijadwalkan 4 November 2024, Lokasi hingga Tema

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelajar akan pentingnya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang Pilkada serentak 2024.

Kapolsek La Ode Kay'Fulani Usman menyampaikan kepada siswa bahwa menjaga keamanan bukan hanya tugas aparat, melainkan tanggung jawab bersama. 

"Para siswa untuk menjauhi narkoba, miras, bullying, dan kekerasan agar tidak merusak masa depan mereka," ucapnya.

Kegiatan ini mendapatkan sambutan antusias dari para siswa yang aktif bertanya tentang bahaya kenakalan remaja dari kepolisian. 

Edukasi ini diharapkan dapat membentuk kesadaran hukum serta kepedulian terhadap lingkungan.

Baca juga: Polsek Poasia Razia Siswa di SMKN 4 Kendari, Cegah Tawuran hingga Konsumsi Narkoba Kalangan Pelajar

Sehingga generasi muda lebih bertanggung jawab dalam menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat. 

Jumat Keliling

Polsek Kaledupa Selatan menggelar Jumat Keliling di Masjid Ar-Rahman, Desa Tanjung, Kecamatan Kaledupa Selatan, Kabupaten Wakatobi sebagai bentuk upaya menjaga keamanan wilayah, Jumat (1/11/2024).

Kapolsek Kaledupa Selatan mengajak warga untuk turut serta menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, terutama dalam menyambut Pilkada 2024 mendatang.

IPDA La Ode Kay'fulani mengimbau masyarakat agar bersama-sama menjaga ketertiban selama proses Pilkada berlangsung.

Menurutnya, stabilitas wilayah menjadi hal yang penting untuk menjaga keharmonisan masyarakat dan kelancaran pesta demokrasi.